berada pada lingkungan lansia, seketika itu kita dituntut untuk lebih peka dalam mengolah rasa.

belajar memahami apa yang diungkapkan dengan berbagai sudut pandang.

kadang apa yg kita tangkap belum tentu itu yang dimaksud.

"berlemah lembutlah terhadap orangtua" memiliki makna luas. bukan saja orangtua yg ada dirumah, namun lngkungan dimana tempat kita menghabiskan hampir sepertiga waktu dalam sehari jelas harus memakai hal tersebut dalam prinsip. menelan mentah apa yg di lontarkan tidak akan membuat keadaan menjadi lebih baik atau lebih buruk.

ternyata menjaga perasaan orang lebih mudah dari pada menjaga perasaan sendiri.

menjaga perasaan oranglain lebih mudah karna kita bisa berpura-pura baik-baik saja dihadapan orang yg membuat diri tidak nyaman.

yang dikatakan sulit menjaga perasaan diri sendiri yakni kita harus bisa memetakan hati, tidak mudah perpancing ketika hawa panas mulai di timbulkan.

nahh itu yang menjadi PR besar. karena kalau tidak pandai mengolah hati, yang terjadi hati kita menjadi tidak stabil atau lebih akutnya lagi adalah tumbuhnya benih penyakit hati yg di gaungkan dari ketidaknyamanan lingkungan.

hmm... solusi terbaik yakni dzikrullah.. mengingat Allah maka hati akan menjadi tenang.

belajar tetap tenang walau dalam derajat celcius yg lumayan tinggi.

banyak faktor yang mengharuskan diri "stay cool".

semoga tidak ada yg babyblous atau sejenisnya lah.. aamiin.

😇😇😇

learning by doing , so easy going 😁 santaiii santaiii jodoh ga akan kemana .. selow 😂😂😂

💆💆💆

rafael rafael dapat salam dari pos pos yg waiting trisno jalaran soko kulino 🤗🤗