Siti Aisah Ashwan

Berprofesi sebagai pendidik di sekolah dasar, keseharian menjadi ibu ke dua untuk anak didik di sekolah memberikan kepuasan tersendiri. Semoga diant...

Selengkapnya
Navigasi Web
Mata Empat2 (Hari ke-54)

Mata Empat2 (Hari ke-54)

Selesai mandi dan salat ashar, mama mengajak aku untuk pergi ke dokter Dahlia. Ia adalah seorang dokter khusus mata.

Dalam perjalanan aku berpikir, mungkin nanti aku harus menggunakan kacamata untuk memperjelas penglihatan ku. Pasti teman-teman akan mencemooh dan meledek aku, mungkin juga mereka akan mengganggu dan mempermainkan aku, dan banyak lagi pikiran jelek yang menghantuiku apabila nanti aku mengenakan kacamata.

"Tiara! Ayo turun!" Aku kaget mendengar suara mama yang meminta aku untuk turun dari kendaraan.

"Kamu melamun ya?" Tanya mama ku saat menuju tempat praktik dokter mata yang akan dikunjungi.

Mama pun segera menemui petugas jaga, untuk mendaftarkan aku.

"Silahkan ditunggu ya Bu!" Petugas jaga mempersilahkan aku dan mamaku untuk duduk, setelah mencatatkan namaku.

Sambil menunggu namaku dipanggil, aku duduk saja tanpa berkata-kata.

Beberapa orang pasien kembali berdatangan dan segera mendaftarkan nama mereka. Tampak para pasien itu dari berbagai kalangan usia. Tua, muda, bahkan anak-anak yang sudah mengenakan kacamata.

"Ma! Nanti kalau harus pakai kacamata tidak harus dikenakan setiap saat kan?" Tanya aku pada mama.

"Kita tunggu saja apa kata dokter nanti!" Jawab mama tegas.

"Mutiara!" Terdengar namaku dipanggil.

#Tunggu besok ya#

#Tantangan Gurusiana Hari ke-54

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Saya dulu berkacamata, tp skrg tidak. Berkat byk makan buah rimbang bu

08 Mar
Balas

Nah itu dia Bu, ini murid saya yang tidak mau berkacamata.

09 Mar



search

New Post