Allahumma bariklana  firajaba wa syabana wa baligna ramadana. 

Alhamdulillah. Bersyukur atas waktu dan kesempatan menikmati ramadan tahun 144 3 H. Ada kesempatan untuk meningkatkan keimanan. Dan pada ramadan kali ini saya diberikan kepercayaan memimpin sebuah sekolah di Desa Wates Kabupaten Kudus, tepatnya di SMP 2 Undaan. 

Untuk mengobarkan gaung ramadan ada beberapa program yang kami laksanakan, diantaranya:

1. Tadarus bersama setiap jumat pagi. Bulan ramadan merupakan bulan turunnya Al- Quran. Maka sepantasnya gema  Al quran ini harus menghiasi setiap sisi ruang.  Meski satu pekan  hanya sekali akan tetapi diharapkanndapat meningkatkan rasa cintanya pada Al-quran. Menjadi generasi qurani yang menginspirasi dan patut diteladani.

2. Lomba Gema Ramadan

Pada ramadan ini suasananya agak berbeda dwngan tahun sebelumnya. Kali ini situasi status covid Kab Kudus  sudah terkendali. Meski di level 2 tetapi kami berkesempatan untuk melakukan pembelajaran tatap muka dengan menjalankan protokol kesehatan. Untuk menyemarakkan Bulan Ramadan sekaligus meningkatkan keimanan dan ketaqwaan peserta didik serta memici daya juang dan kreativitas maka SMP 2 Undaan menyelenggara kompetisi dibidang keagamaan. Ada 4 bidang lomba antara lain Lomba tartil, Lomba tilawah, Lomba kaligrafi, dan lomba pidato. Pelaksanaan lomba tidak secara langsung atau tatap muka tetapi secara daring. Anak - anak mengikuti lomba memposting karyanya di instagramnya masing-maaing dwngan menautkan IG sekolah. Alhasil, mereka luar biasa. Yang berpidato menyampaikan pidatonya dengan percaya diri. Begitu juga yang mengikuti lomba tartil dan tilawah. Namun berbeda denga lomba kaligrafi, peserta tidak memposting video ketika mereka mwnggambar akan tetapi hanya memposting kaligrafi hasil karyanya. Anak-anak hendaknya diberikan kesempatan untuk mengaktualisasikan diri dan berkreasi. Dengan bimbingan dan arahan dari mereka akan tumbuh dan berkembang menjadi pelajar-pelajar yang berprofil pancasila. Beriman dan berakhlak  mulia, berpikir kritis, kreatif, mandiri, bergotong royong, dan berkebhinekaan global. Kita sebagai pengajar juga harus mengembangkan diri, beradaptasi dengan perkembangan ilmu dan teknologi, dan berinovasi. 

3. Pengajian akbar menyambut Nuzulul Quran. Pada kegiatan ini  kami mengambil tema "Dengan peringatan nuzulul Quran dapat membentuk generasi Qurani. Kami mendatangkan Bapak Muhammad Bahaiddin, M.Hum sebagai pembicara. Ia menyampaikan betapa mulianya bulan Ramadan dan betapa mulianya umat Nabi Muhammad. Umat Islam sangat di sayang Tuhan hingga Nabi Musa pun sempat ingin menjadi umatnya Nabi Muhammad. Paparan Gus Baha sangat memotivasi anak-anak, guru, dan tenaga kependidikan di SMP 2 Undaan untuk meningkatkan amalan-amalan di Bulan Ramadan dan  bersyukur kepada Allah Allah karena telah dijadikan sebagi umatnya Nabi Muhammad. 

Semoga keimanan selalu ditanamkan hingga hari kiamat nanti. Dan semoga kita semua dipertemukan dengan Ramada pada tahun mendatang.

SPENDAKU Pasti Bisa.