lebaran atau merayakan hari raya idul fitri di negara tercinta Indonesia tidak dapat dilepaskan dari budaya mudik. Nampaknya budaya mudik menjadi kewajiban setiap keluaraga bahkan individu untuk bersilaturahim di tanah kelahiran. Apapun yang terjadi, panas yang terik saat puasa tidak menghalangi untuk tetap jalan terus dan pantang putus asa., kondisi jalan yang macet pun tidak mengurangi semangat " mudiker " untuk tetap Sabar meniti jalan menuju tempat bersimpuh... Untuk bisa berjabat tangan dan sungkem pada orang tua, budhe, pakdhe, om, tante dan mencium pipi para keponakan..walaupun hanya beberapa hari.

Selamat jalan bapak ibu yang mudik, hati-hati di jalan, siapkan bekal yang cukup dan istirahatlah disaat mengantuk atau capek..

By iis Thoha yang akan mudik juga ke pangkuan bunda tercinta di Lamongan.

Semoga Allah melindungi perjalanan kita semua, Aamiin yra.