Gerakan Membaca dan Menulis Harus Kembali Membumi
H-773 Gurusiana
Digitalisasi sudah menjadi pemahaman masyarakat secara umum. Dalam bidang apa pun, atau lembaga apapun, telah mengadop sistem yang meninggalkan jasa manusia. Termasuk pada lembaga pendidikan.
Lembaga pendidikan kini tak lagi mengenal kapur dan papan tulis. Atau papan tulis dan spidol white board. Dunia pendidikan merupakan lembaga yang paling depan mengadop sistem digitalisasi. Sebut saja beberapa program seperti digitalisasi sekolah atau madrasah smart digital, adalah bukti bahwa lembaga pendidikan telah mengukuhkan diri sebagai pengguna digital. Bahkan kemajuannya dijadikan sebagai ikon sekolah yang melek teknologi.
Namun di sisi lain, kemajuan teknologi dipandang sebagai media pembodohan. Karena dengan teknologi, kecerdasan manusia dipaksakan. Maka di negara maju seperti Swedia, Swis, dan negara maju lainnya. yang menjunjung tinggi literasi. Kemampuan membaca dan menulis dengan tangan, dipertimbangkan sebagai bagian penting mengembalikan kecerdasan seseorang. Hal ini berdasar pada sebuah hasil penelitian yang dilakukan ilmuwan Truckenmiller dan Chandler, tahun 2023. Menunjukkan bahwa proses membaca dan menulis secara manual, dapat meningkatkan kemampuan kognitif, pemahaman dan daya ingat. Bahkan menurut Suggate, dkk tahun 2023 menjeaskan bahwa keterampilan menulis tangan, dianggap penting untuk pengembangan keterampilan motorik halus dan kreatifitas siswa.
Disarikan dari berbagai sumber, semoga bermanfaat.
Cilegon, 5 September 2024
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Keren pisan ulasannya Teh Eyang. Sukses selalu
Mantap ulasannya
Terima kasih Bund.
Atau papan tumis dsn spidol white board. Mf, Ambu. Banyak tipo nya. Masak ppn tumis. Hayukk sini, tumis kangkung aja oma mau. Hehe..
Wk wk wk wk wk wk wk sudah disunting, Oma. Saya juga ketawa sendiri bacanya. Terima kasih banyak
mantap ulasannya bunda, dampak teknologi informasi seolah-olah otak dimanjakan
Nah itu dia Mas ...Segala dipermudah, tapi tak sadar jadi tumbal digital
Keren ulasannya. Keterampilan menulis tangan mulai berkurang seiring perkembangan teknologi.
Betul Bunda. Satu sisi dimanjakan. Sisi lain tantangan .