H-645 Gurusiana

Sebesar apa kesalahan orang lain hingga sulit dimaafkan. Seluas apa kesabaran diri untuk memaafkan kesalahan orang lain. Kenyataannya, seluas apapun kesabaran seseorang, sulit untuk memaafkan. Mengapa?

Menurut beberapa sumber, ada beberapa faktor yang mempengaruhi jiwa seseorang hingga sulit memaafkan. Antara lain:

1. Karena merasa tidak adil jika orang yang bersalah tidak diberi hukuman. Apakah hukuman itu akan membuka pintu maaf? Tidak tahu juga. Karena jika hukuman itu merasa tidak sebanding dengan kesalahan yang dilakukan, hal itu akan menjadi faktor sulitnya untuk memaafkan.

2. Sulit percaya lagi. Jika kesalahan dilakukan berulang kali, seseorang akan memandang orang itu, tidak menghargai dirinya sendiri. Dia dipandang sebagai orang munafik yang pura-pura menyesal dan kemudian meminta maaf. Namun setelahnya, dia kembali melkukan kesalahan yang sama. Hal itu tentu sumit dimaafkan.

3. Terlalu besar harapan. Seseorang yang pernah disakiti, kemudian memaafkan, akan membuka peluang untuk merajut kembali hubungan yang retak. Namun jika kembali disakiti, harapan itu menjadi musnah. Karena pintu maaf semakin erat tertutup.

4. Menganggap ada yang belum selesai. Seseorang sulit memaafkan karena menganggap masalahnya belum selesai. Tidak cukup dengan kalimat minta maaf. Mungkin ada hal yang harus diselesaikan namun belum ditunaikan. Sehingga jika dimaafkan, akan memberi peluang untuk memunculkan masalah baru.

Senada seperti yang disampaikan dalam media sukabumi.update.com. maka berusaha lah untuk menjadi pribadi yang bisa memaafkan.

Cilegon, 29 April 2024