HARI PERTAMA BERSAMA SAGU SABU OKE

Memiliki karya sendiri berupa buku ber ISBN merupakan impianku sejak lama, namun kurangnya pengalam dan kedangkalan ilmu dibidang tulis menulis membuat impian itu terkikis. Sampai pada suatu hari saya mendapat informasi dari salah satu group WA berupa brosur pelatihan “Satu Guru Satu Buku” yang dilanjutkan pendampingan online sampai naskah buku jadi, membuat semangat dan impian itu bangkit kembali. Tidak memerlukan waktu lama bagiku untuk berfikir dan mendaftar pelatihan tersebut. Rasa Penasaran pada SAGU SABU membuat penantian waktu pelaksaan pelatihan terasa sangat lama, hingga sampailah pada hari pelatihan yang ku impikan tiba sabtu tanggal 19 Oktober 2019.

Pagi dini hari setelah selesai sholat shubuh aku bergegas menata tas yang akan ku bawa dalam pelatihan. Laptop, charger dan alat tulis sudah aku siapkan, berharap tidak ada yang ketinggalan, dengan bersemangat menggapai impian saya sampai dilokasi lebih awal sebelum waktu yang ditentukan panitia, dengan berdoa semoga bisa mendapatkan posisi tempat duduk yang paling tepat.

Sampai di ruang pelatihan terlihat beberapa orang sedang sibuk mengerumuni panitia untuk tanda tangan kehadiran, sayapun ikut mengantri hingga akhirnya mendapatkan sebuah nomor yang menurut panitia itu adalah nomor untuk mengambil sertifikat, Sebelum acara pembukaan dimulai terlihat beberapa orang berfoto di depan background pelatihan, hingga sayapun tertarik untuk mengabadikan moment pelatihan ini dengan mengikuti jejak peserta lain berfoto.

Acara pelatihan SAGU SABU dimulai Pukul 08.30 dan di buka secara resmi oleh Bapak sekretaris kemendikbud Kabupaten Batang, dan ditutup dengan do’a oleh salah satu peserta dan dilanjukan dilanjutkan acara pelatihan.

Sekitar pukul 09.15 pelatihan SAGU SABU dimulai dengan nara sumber pertama Bapak Drs Murman, M.Pd, selaku Instruktur Nasional SAGU SABU yang terkenal dengan karyanya yang berjudul “Tumo Kathok” beliau menyampaikan tentang motivasi-motivasi dari para penulis yang salah satunya dari Sahabat Nabi beliau adalah Imam Ghazali dengan kata-kata inspiratifnya yaitu Ikatlah Ilmu Dengan Menulis. Motivasi-motivasi dari penulis ternama dunia yang disampaikan pak Murman membuat keinginan saya untuk bisa menulis semakin kuat, saking asiknya motivasi semangat menulis yang disampaikan pak murman hingga tak terasa waktu istirahatpun tiba yaitu pukul 10.00. sesuai kesepatan bersama waktu istirahat hanya dibatasi 15 menit

Waktu istirahatpun selesai semua peserta pelatihan kembali ke tempatnya masing-masing untuk kembali menerima materi yang disampaikan oleh pemateri kedua yaitu Ibu Pipit Pudji Astutik, M.Pd.I yang juga instruktur SAGU SABU, beliau memberikan pembelajaran tentang macam-macam buku, penulisan ejaan yang benar dan dilanjutkan dengan tugas untuk peserta yaitu membuat sinopsis buku yang terdiri dari : jenis buku, topik, judul buku, penulis, instansi, Outline dan Sinopsis.

Semua peserta terlihat sibuk mengerjakan tugas yang diberikan pamateri, tetapi tidak sedikit yang kellihatannya masih belum begitu nyambung dengan tugas tersebut, sehingga dengan penuh kesabaran para narasumberpun membimbimng meraka dengan menjawab pertanyaan pertanyaan dari peserta.

Asyik dan teganggnya mulai belajar menulis hingga tak terasa waktupun menunjukkan pukul 03.00 banyak yang menyuarakan untuk mengakhiri pembelajran di hari pertama itu, hingga akhirnya bu Pipit mengakhiri pembelajaran dengan cacatan untuk segera mengirimkan tugasnya ke group WA yaitu berupa Sinopsis dan 300 kata tentang hari pertama mengikuti pelatihan. Dan Tampa disadari ternyata saya telah menulis lebih dari 500 kata.

Penulis adalah peserta SAGU SABU Batang