Hari ini, 03 November 2019 dan juga kemarin kulangkahkan kakiku menuju apartemen Belleza Hotel untuk belajar menulis bersama guru-guru DKI Jakarta dari berbagai disiplin ilmu  tak hanya itu termasuk diantaranya ketika saya lihat daftar hadir juga ada dari kementerian pendidikan. Awalnya untuk mengikuti ini saya ragu karena awalnya sagusabu akan mengadakan pelatihan di Serang tetapi karena jumlah pendaftarannya tidak memmenuhi kuota maka, tidak jadi. Beberpa pendaftar dialihkan ke Jakarta saya belum daftar tapi rasanya pengen ikut jam mengajar yang penuh dan juga karena saya tidak punya atm saya tidak bisa mentransfer uang, kemudian cara kedua saya mengisi Oppo di alfamart sebanyak 350.000 untuk daftar gurusiana tetapi tidak bisa karena untuk transfer harus daftar dulu ke gerai terdekat dan gerai terdekat tidak ada di Serang kuurungkan transefernya, uang saldo yang di Oppo saya bayarkan untuk BPJS keluarga selama 2 bulan yang belum kami bayar, sebenarnya teman saya ada yang bisa transfer via Oppo dan saya minta tolong untuk bantu mentransferkan beliau setuju tapi ternyata uang yang saya pegang yang waktu itu cukup saya gantikan dulu untuk membayar Alquran sepupu saya yang kurang, dan untuk takziah ke teman, rasanya kasian seklian teman saya masih muda dia sudah kehilangan orang tua permpuan Minggu itu dia juga kehilangan ayahnya.

Dan uang saya tipis tak ada uang untuk daftar, apakah saya bisa tetap daftar mediaguru di hari terakhir pendaftaran saya wa panitia bolehkah saya daftar OTS dan alahmdulillah bisa, waktu itu sebenarnya uang tidak cukup tapi paling tidak saya tahu kalau ada kesempatan untuk saya bisa datang belajar, malam sebelum acara saya persiapkan untuk datang meski belum transfer, baju yang belum saya gosok saya gosok, jam 02.00 saya tahajud sampai Subuh saya tidak bisa tidur, dan niat bulat untuk datang belajar Allah permudah dengan ada yang bantu dengan cara saya pinjam uang. Alhamdulillah.

Karena saya peserta yang OTS saya belum masuk grup pemeberitahuan pindah dari SMPN 115 Jakarta ke  Hotel Belleza saya tidak tahu, saya datang ke SMPN 115 Jakarta ternyata di sana tidak ada peserta sagusabu, saya lihat beberpara guru sedang sibuk persiapan PKP. Terus saya telepon panitia dan ternyata pindah dan seketika itupun saya lanjut perjalanan dengan memwsan gojek sebnaernya degdegan 😄karena biaya membengkak tapi tak apa ini bagian dari perjuangan. Akhiranya saya bisa smpai ke Belleza pembelajaran serunya, penyampaian dari Pak Ikhsan tuh seru stuktur katanya rapih, gaya bicaranya asyim  materinya seru.