Ida Mahmudah

Saya ingin selalu belajar menjadi lebih baik. Saya senang mengikuti kegiatan menulis. Apapun ingin saya tulis...

Selengkapnya
Navigasi Web
Mata Nenek

Mata Nenek

Kegiatan jahit menjahit memang sering kita lakukan, terutama kaum ibu. untuk sekedar memasang kancing yang lepas atau menyambung jahitan yang lepas tidak perlu menggunakan mesin jahit, cukup pakai jarum tangan dan benang tentunya. Namun untuk ibu-ibu yang sudah memasuki usia 40 ke atas umumnya sudah kurang penglihatannya pada objek kecil yang dekat. kadang membutuhkan kaca mata plus atau kacamata baca.

lubang jarum jahit umumnya kecil, sehingga tidak mudah bagi yang sudah sepuh untuk memasukkan benang. terkadang dengan bantuan kaca mata pun masih agak kesulitan. bahkan saya perhatikan jarum jahit sekarang lubangnya sangat kecil. kalaupun terlihat tidak mudah untuk memasukkan benangnya.

Untuk mengatasi kesulitan itu, ada alat bantu yang saya sebut mata nenek. Entah nama sebenarnya, saya mendapatkan nama itu dari teman. Dengan alat ini, tak akan kesulitan lagi memasukkan benang ke jarum. alat ini bisa dibeli di toko peralatan jahit atau pun secara online. Cara menggunakannya adalah sebagai berikut :

Masukkan ujung kawat ke dalam lubang jarum (memasukkan ujung kawat halus ini lebih mudah dibandingkan memasukkan benang ke dalam lubang jarum). Masukkan benang ke lubang kawat halus yang sudah melewati lubang jarum, lalu tarik benangnya sedikit melewati lubang kawat halus. Tarik mata nenek keluar dari lubang jarum perlahan-lahan, maka otomatis benang akan masuk ke dalam lubang jarum. Siap untuk menjahit, mudah kan?

Demikian semoga bermanfaat. selamat jahit menjahit

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Waaah, informatif sekali bu haji, mata nenek ya ternyata. semangat berliterasi. Salam SKSS saaling kunjung saling sanjung, terimakasih

21 Nov
Balas

Ya bu. Terima kasih. Salam SKSS

21 Nov

Kereeen ulasannya, Bu Hj. Tetap semangat. Tetap dan terus menulis. Tetap dan terus bersilaturahmi. Salam literasi

21 Nov
Balas

Ulasan nan informatif. sehat dan sukses selalu bucantik

23 Dec
Balas

Terima kasih Bun, entar mau cati mats nenek. Keren

23 Nov
Balas

Terima kasih. Saya senang baca cerpen sundah ibu

29 Nov

Mantap alat bantunya bun.

03 Dec
Balas

terima kasih Pak Dede. salam literasi juga dan tetap semangat

21 Nov
Balas

Aamiin. Terima kasih pak sudah mampir

29 Nov
Balas

Kereen Bu Hj. Salam literasi

21 Nov
Balas

hehehe....ingat di MTS 5 jadinya. saya tahu mata nenek dari Uni. pernah beberapa kali beli. udah lama ga dipakai karena lupa nyimpennya. kemarin ketemu, jadi pengen nulis tentang dia....mkasih bu Ina. salam literasi juga

21 Nov

Aku baru tau namanya. Salam sukses bun

05 Jan
Balas

Terima kasih bu sudah mampir. Ya namanya mata nenek

10 Apr

Terima kasih atas informasinya, Bunda. Mantap.

27 Nov
Balas

Sama2 bu. Terima kasih sudah mampir

29 Nov

Keren, Ibu.Terima kasih atas informasinya. Semoga sukses selalu.

23 Dec
Balas

Aamiin. Terima kasih Ibu sudah mampir

10 Apr

Keren kolomnya. Informatif banget. Trims bunda

29 Nov
Balas

Sama2 pak. Terima kasih sudahbmampir

10 Apr

Keren ulasannya bun..sukses selalu. Ijin follow ya bun..di tunggu follow baliknya

30 Nov
Balas

Terima kasih bu. Salam sehat. Saya follow balik.

13 Dec

Mantab, keren bu, lanjut, semoga sehat dan salam sukses selalu.

23 Nov
Balas

Terima aksih bun. Salam sehat dan sukses selalu

13 Dec



search

New Post