Siti Masruroh, S.Pd.I

lulus dari salah satu perguruan tinggi yang ada di jember, STAIN Jember pada tahun 2004, sebagai guru mata pelajaran Akidah Akhlak di MAN 4 Banyuwangi, sebagai ...

Selengkapnya
Navigasi Web

TIDAK ADIL (Tantangan hari ke 143)TantanganGurusiana

Pada pertemuan perkuliahan berikutnya, Anggraini menjadi anak yang sangat pendiam ketika yang mengajar Pak Bakri, dia tidak ingin kejadian seminggu yang lalu terulang lagi, Anggraii berpikir tidak akan menyia-nyiakan waktu yang telah di dapatnya untuk kuliah, karena untuk mendapatkan itu semua, Anggraini membutuhkan pengorbanan yang tidak sedikit, waktupun perlahan bergulir, Anggraini menikmati hari-harinya kuliah bersama teman baiknya , yaitu Maya.

Ada dampak positif bagi Anggraiani atas perisriwa hari itu, yaitu Anggraini menjadiperempuan yang tangguh dan ulet dalam segala hal, itu semua bisa terbentuk karena Anggraini membulatkan tekat untuk kuliah dengan penuh semanngat, dia tidak ingin mengecewakan orang tuanya, pengorbanannya tidak boleh sia-sia, Anggraini harus menjadi orang yang berhasil, meskipun ada kerikil-kerikil kecil yang menghadangnya, dalam melaju untuk menyelesaikan kuliahnya sampai lulus, kerikil-kerikil itu terasa tajam menurut Anggaraini.

Buktinya ketika memasuki semester lima, hampir saja Anggaraini putus dari kuliahnya,lantaran uang yang di gunakan untuk membayar Semester belum genap, karena pada saat itu,keluarganya sedang tertimpa masalah yang lumayan rumit, sehingga orang tuanya tidak tau solusi dari masalah itu sendiri, karena masalah itulah,orang tuanya menjadi tidak fokus pada pekerjaan yang biasa mereka lakukan, selain itu masalah tersebut menjadi penyebab bagi mereka tidak ada nafsu makan, benar-benar ujian yang sangat berat baginya dan orang tuanya.

Karena masalah itulah, Anggraini memutuskan untuk berhenti kuliah, halitu di sampaikan pada ibunya,tetapi ibunya melarang untuk melakukannya.

“Ibu,aku berhenti kuliah saja ya,kita kan tidak punya uang untuk membayar kuliahku,aku tidak apa-apa kokjika harus berhenti”, Ucap Anggraini

“Jangan Anggraini, kamu harus lulus kuliah, jangan sampai kamu berhenti kuliah,karena apa yang sudah kamu jalani, dengan kamu memutuskan berhenti, sudah banyak yang kamu jalani, jadi sangat disayangkan jika kamu berhenti kuliah”. Ucap ibunya panjang lebar.

“Sudahlah kamu,jangan memikirkan uang kuliah, ibu dan bapak akan berusaha sekuat tenaga untuk memenuhi uang kuliah kamu”, tambahnya lagi

Anggraiani hanya tertunduk diam,nyalinya bener-benar sangat lemah saat itu, dia sangat sedih sekali melihat kondisi orang tuanya, untuk makan mereka hanya bisa membuat lauk yang berasal dari sayur-sayuran, tak terasa air matanya pun menetes, dia sesenggukan samapi suasah bernapas.( BERSAMBUNG)

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post