Gerakan Guru Membaca
Tantangan Menulis hari ke-10
Apa jadinya jika guru melulu menyuruh siswanya membaca, sementara dirinya tak pernah membuka buku? Padahal, guru juga memiliki kepentingan dalam mengakses pengetahuan terbaru.
Nah, gerakan literasi yang dilakukan guru SMA Al Muslim ini sangat menarik. Ada dua program bedah buku yang dijadwalkan, untuk siswa dan untuk guru. Guru dan siswa tentunya harus membaca. Hasil bacaannya dipresentasikan agar informasi yang dibaca guru satu bisa juga diterima guru lain. Begitu pun dengan siswa. Gerakan guru dan siswa membaca ini merupakan gerakan literasi yang bermanfaat dan bisa dilakukan berulang dalam jangka waktu tertentu.
Buku-buku yang dipilih adalah terbitan baru dan memiliki nilai pengetahuan yang bermanfaat untuk pengembangan diri dan sekolah. Mengapa harus buku baru? Karena guru-guru perlu meng-upgrade berita kekinian, syukur alhamdulillah jika ada hal praktis yang bisa diterapkan dalam pembelajaran di kelas maupun dalam pembinaan siswa secara umum.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Mantaps dah ah Al Muslim mah. Sukses selalu dan barakallahu fiik
Keren bun, nanti aku mau coba di sekolah. Kirakira gurunya pada mau tidak ya?. Sukses ya
SE 7 bwngt bun
Betul banget Bun. Guru memang harus banyak membaca juga. SMA Al Muslim memang kereen. Sukses terus ya Bun
Betul bu, Diawali dari guru baru ke siswa, hebat Al Muslim. Sukses terus bu
Setuju bu, satu teladan lebih bermakna ketimbang kata kata, guru juga harus membaca
Ya good