SITI NURBAYA AZ

Guru SMA Negeri 2 Karimun. Masih terus mau belajar ...

Selengkapnya
Navigasi Web
Lepas Asa (2)
Dari google

Lepas Asa (2)

Tantangan hari ke 30.10.2024

Subuh ini agak liat aku membangunkan Bang Ikram, untung saja sabarku masih banyak.

Dengan mengeliat Bang Ikram bangun dengan muka bantalnya menuju kamar mandi.

“Tunggu Abang, kita sholat bersama.” Sebelum Bang Ikram masuk ke dalam kamar mandi.

Aku membaca ayat – ayat pendek sambil menanti Bang Ikram siap mengambil wudhu sementera sejadah serta kopiah dan baju Bang Ikram sudah aku siapkan.

***

Menunggu pekerjaan yang melelahkan, sedari selesai sholat subuh aku berharap Bang Ikram bercerita keterlambatannya pulang tadi malam.

Akhirnya setelah mencium tangan Bang Ikram karena kami menggunakan kendaraan berbeda untuk berkerja aku sempatkan bertanya untuk menghilangkan rasa penasaranku.

Tapi jawaban yang aku terima tidak memuaskan hatiku sama sekali.

Dengan perasaan kesal aku pergi kerja dengan mengendarai motorku dengan berbagai pertanyaan tentang keterlambatan Bang Ikram pulang tadi malam.

Seharian ini kerjaku banyak melamun, untung saja hari ini tugasku hanya sebagai guru piket.

Jika saya aku mengajar dengan jam padat tentu rasa kesalku bertambah dengan tingkah anak baru gede yang banyak maunya.

Setelah sholat asar aku menyempatkan diri untuk menchat Bang Ikram menanyakan apakah dirinya pulang sore atau malah pulang malam seperti kemaren.

Jawabanya yang ambigu dari chat Bang Ikram membuatku bertambah kesal.

“Lihat sikon.” Chat Bang Ikram

***

Menjelang magrib batang hidung Bang Ikram tidak kelihatan.

Segudang pertanyaan mengelayuti benakku, untuk menghapus rasa ragu aku mengambil wudhu lebih baik aku membaca alquran untuk menenangkan hati.

Azan magrib bergema, aku mendengarkannya dengan khusus.

Doa aku panjatkan setelah mendengar azan berakhir.

Berdiri mengatur badan untuk mengangkat takbir setelah membaca niat sholat magrib.

Khusuk aku menjalankan sholat magrib, amin menandakan aku berdoa kepada-Nya memohon kebaikkan dalam rumah tanggaku.

Melipat perlengkapan sholat dan meletak pada tempatnya.

Aku melangkah menuju pintu kamar, rasanya tidak perlu aku menahan lapar, entah jam berapa Bang Ikram pulang.

Sudah dua suap nasi masuk dalam mulutku, bunyi pintu depan dibuka.(Bersambung)

#TantanganGurusiana

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post