SITI NURBAYA AZ

Guru SMA Negeri 2 Karimun. Masih terus mau belajar ...

Selengkapnya
Navigasi Web
Memeluk Rindu (5)
Diambil dari google

Memeluk Rindu (5)

Tantangan hari ke 26.05.2023

Suara azan subuh membangunkan tidurku, aku bergerak menuju kamar mandi membersihkan diri bersiap – siap untuk pergi mengajar.

Lebih baik aku pergi cepat sebelum Emak Abah bangun dan menghujani aku dengan Banyak pertanyaan.

“Siap.” Aku membantin.

Menekan knop pintu kamarku, netra kami bertabrakan.

Salwa berdiri di depan pintu kamarku, menatapku dengan pandangan yang membara. Lucu bukankah aku yang seharusnya marah.

Aku tidak memperdulikan Salwa menutup kembali kamarku dan ingin mengkuncinnya, tapi niatku ku urungku.

“Ini kunci kamarku jika ingin mengambil keperluan untuk Bang Indra.” Ucapku santai sambil meletakkan kunci ke tangan Salwa dan berlalu menuju garasi.

“Salma berhenti.” Pekik geram Salwa

Aku tidak memperdulikan terikan Salwa terus berjalan menuju garasi.

Sentakan di tanganku membuat langkahku terhenti untung saja tas laptopku tidak jatuh.

Aku menatap Salwa dengan pandangan berapi, menaham geram tapi masih berusaha untuk sabar.

Aku sudah ikhlas jika Bang Indra lebih memilih Salwa tak bisakan Salwa memberikan ruang sejenak untukku tenang.

“Bang Indra membutuhkan Kau Salma datanglah kerumah sakit.” Suara Salwa terdengar memelas

“Bang Indra lebih membutuhkan Kau Salwa, aku ikhlas rawatlah Bang Indra sampai sembuh setelah itu kita selesaikan urusan kita bertiga.” Ucapkan tegas terus bergegas meninggalkan Salwa yang mematung mendengar kataku.

***

Sebulan Bang Indra di rumah sakit, hari ini Bang Indra diizinkan pulang. Isi chat Bang Indra yang selalu mengirimi kabar kesehatanya kepadaku.

Setelah melihat isi chat Bang Indra aku membuka aplikasi canva di laptopku untuk mengisi waktu kosong karena belum masuk jam mengajarku.

Bel panjang berbunyi tanpa pelajaran telah berakhir sejam yang lalu, aku malas untuk pulang tapi kasihan juga dengan pesuruh sekolah yang sejak tadi mengintip ke majelis guru apakah aku sudah pulang atau belum.

Sengaja melambat – lambatkan waktu untuk sampai rumah, aku memilih untuk sholat zuhur di masjid dan duduk minum es cendol. Hal yang jarang aku lakukan, setelah menikah dengan Bang Indra.(Bersambung)

#TantanganGurusiana

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Keren kisahnya Cikgu. Lanjuuut. Sukses selalu

26 May
Balas



search

New Post