Sajak Tak Bertuan
[Puisi]
Oleh: Siti Nur Hasanah
/1/
Ada kalanya rinduku melejit
Kemudian surut menjerit
Karena pikirku terhimpit
Oleh ulahmu yang pelit
/2/
Kadang ingin menghilang
Namun kau terus melayang
Kilau asa pun terbentang
Bak rimbun padi di pematang
/3/
Lalu ingin kau ciptakan galau
Yang membuatku menjadi risau
Untungnya cepat-cepat terpantau
Akal picikmu pun hanya sebagai ranjau
/4/
Basa basimu pun makin tak jelas
Beraksi bak biksu berkelas
Ujung-ujungnya semua bablas
Bagai kapas hilang terkipas
/5/
Wahai angin kabarkan dia
Di mana pun kini berada
Apa adanya lebih bersahaja
Daripada bergelimang dusta
Gresik, 21 Januari 2017
Sumber Gambar: lukisanmoses.wordpress.com
DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar