(6)

Puisi

IMPIAN GADIS DESA

Oleh: Siti Nur Hasanah.

Seorang gadis lugu,berkain sarung bersandal jepit, berhijab membawa kitab pulang dari mengaji.

***

Berjumpa teman kecil bergaya aduhai, turun dari mobil dengan sapa nan ramah juga mempesona.

***

Badriyah nama gadis lugupun berhayal seperti dia .

***

Ahirnya gadis

sederhana nan manis,

Pergi dari kampung bersama teman kecilnya.

***

Tujuannya ke kota , ingin

mencoba hidup sukses ,hayalnya membara . Dan bergantilah namanya menjadi "Ria" nama bekennya

***

Badriya gadis lugu di kota penuh tanda tanya , namun gadis lugu ingin sukses , rasa canggung dibuang jauh.

***

Dilepasnya hijab dan kain sarung.

Badriyah gadis desa yang lugu telah disulap jadi boneka.

***

Berbusana membuka aurotnya,

Dia bukanlah badriyah yang dulu lagi. Lenggak lenggok bak peragawati

***

Badriyah yang tak canggung bergelayut di bahu para pelanggan.

Senyumnya mengundang sahwat si hidung belang

***

Segalanya dia punya, entah uang dari mana.

Dan langsung ngetop namanya

***

Badriyah tak mau kenal lagi kampungnya.

Ria nama bekennya.

Primadona julukannya

***

Badriyah tak mau kenal lagi

masa lalunya.

Lupakan orang tuanya .

***

Hidup bergelimangan harta hingga segalanya dia punya

***

Bumipun teruslah berputar hingga tahunpun berganti.

Badriyah tak dikenal lagi.

Orang tuapun enggan mencari.

***

Wajah serupa Badriyah, memelas pucat pasi.

Menyendiri .berharap ada yang menghampiri.

***

Menanti di jalan sepi.Tak seorangpun menghampiri.

Usiapun menggerogoti indah tubuhnya.

***

Badriyahpun kembali ingat kampungnya.

Pulang tanpa membawa harta , namun pulang membawa sejuta luka.

Kejiwan,24/8-20