Bahagia di Petang Kamis
Bahagia di petang Kamis
Tiada bahagiaku sebahagia sore ini. Sedang asyik duduk dan bercerita tentang kampung halaman bersama bunda tercinta, tiba-tiba suamiku datang meletakkan paket di antara kami.
Kuambil dan kubaca shopper: Bapak Yasin Media Guru. Aku terkejut. Biasanya lama menunggu baru buku datang.
Rencana sore Kamis itu aku mau japri Pak Yasin mau menanyakan kapan buku saya selesai. Ee..ternyata sebelum buka HP buku sudah sampai. Terima kasih Pak Yasin.
Kebetulan gunting ada di atas mesin jahit dekat kami duduk. Kuambil gunting, langsung pelan-pelan ku buka.
Alhamdulillah, gambar ibu dan abangku almarhum terlihat. Ibu langsung minta buku tersebut.
Kubuka sampul plastiknya. Ibu langsung membaca. Tanpa kaca mata dalam usia 83 tahun, ibu lancar sekali membacanya.
Ibu menangis. Baru pada judul pertama, ibu terhenti membaca dan menghapus air mata. (Bersambung)
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar