Siti Romdiyah

Tulisan adalah karya yang tidak akan hilang di telan waktu. Dengan tulisan kita bisa saling membantu. Walau mungkin kita belum bisa bertemu....

Selengkapnya
Navigasi Web
Kudapat Yang Terindah Darimu

Kudapat Yang Terindah Darimu

Ku Dapat Yang Terindah Darimu

Oleh : Siti Romdiyah

Hari Kamis, 26 Juli 2018, mulai pukul 24.00 WIB tadi malam. Hingga hari Jumat, 27 Juli 2018 pukul 21.00 WIB. Aku benar-benar disibukkan dengan berbagai perayaan ultahku oleh suami, anak serta sahabat-sahabatku.

Mulai membaca dan membalas semua catt, hingga surprise-surprise dadagan dari saudara, sahabat, handai dan taulan yang peduli padaku.

Mereka pada mengucapkan selamat ulang tahun, memberikan suport padaku serta memberikan doa terindah di setiap langkahku.

Tidak jarang ada yang mendoakan semoga bahagia, terlimpahkannya rezeki, keluarga yang SAMAWA, selalu bisa menjalankan amanah, hingga ada yang mendoakan semoga anakku juga bertambah. Aduh doanya sungguh beragam dan kadang terkesan lucu-lucu.

Tapi aku sungguh menyukai semuanya. Dan ucapan aamiin Yaa Rabbal'alamiin selalu terucap disetiap desahanku.

Banyak kado yang aku terima. Mulai jilbab, tas, dompet cantik hingga buku sebagai tambahan koleksiku.

Namun ada satu kado yang terindah dan paling berkesan menurutku, saat Abi mengajakku jalan bareng tanpa anak-anak di malam hari.

Coba tebak apa kira-kira kado darinya? Emas, permata atau mobil mewah. Hemm bukan.

Habis salat maghrib, Abi ajak jalan aku dengan kendaraan kesayangannya.

Aku duduk di sampingnya. Dan sengaja beliau nyalakan lagu kesayanganku "lau kana bainanal habib." yang dilantunkan oleh group Sabyan. Romantis juga rasanya.

Tapi aku tidak tahu, mau dibawa kemanakah diriku. Dan setiap aku tanya "Kita kemana Bi?" Selalu beliau jawab "Ya jalan saja." jawaban yang benar-benar membuatku penasaran.

Roda terus berputar hingga berhenti di halaman masjid besar di kotaku. "lho kok ke masjid" pikirku.

Belum hilang penasaranku pintu di sampingku sudah terbuka. "Ayo Nduk" begitu ajakannya sesuai panggilan kesayangannya.

Aku ikuti saja ajakan yang beliau sampaikan. Walau aku bingung juga karena tidak tahu mau diajak apa.

Kebingunganku semakin bertambah saat beliau ambil tas di jok belakang, yang ternyata isinya mukena.

"Yuk wudu dulu" ajak Abi. Nah, apalagi ini. Salat maghrib sudah. Sementara mau salat isak belum waktunya. "Aduh apa ini ya?" gumamku.

Dalam situasi bingung, aku tetap ikuti saja ajakannya. Aku berwudu di tempat wudu putri, sementara Abi berwudu di tempat wudu putra.

Selesai doa berwudu, Abi langsung serahkan mukena baru warna putih bersih berenda.

"Barakallah fi umrik ya Nduk, kado dari Abi hanya ini, sekarang kita ke masjid. Ayo salat hajat berjamaah 6 rakaat, semoga Allah selalu menjaga dan meridhoi disetiap niat hajat dan ikhtiarmu, untuk bersamaku mewujudkan keluarga sakinah, mawaddah wa rahmah" ajak Abi.

Serasa hilang seluruh tenagaku. Tubuhku seakan melayang-layang dan air mataku meleleh, laksana es yang terkena sinar matahari. Selama 21 tahun kami menikah sungguh kali ini kado terindah bagiku.

Ajakan salat hajat dan doa Abi membuat dunia terasa semakin indah.

Sinar rembulan yang begitu terang, karena kebetulan malam ini bulan purnama. Yang di iringi fenomena alam, gerhana bulan secara total. Membuat semuanya begitu berkesan.

Mencarikan kado terindah untuk orang yang paling dekat dan paling kita sayang. Kiranya kita tidak perlu bingung dan repot. Karena sejatinya kado terindah buat mereka bukanlah harta atau benda.

Namun yang utama adalah doa dan restunya. Ajakan untuk menjadi yang terbaik dengan melakukan kebaikan itu sungguh membahagiakan.

Apalah gunanya kita bekerja tanpa diiringi doa. Demikian juga berdoa tanpa usaha sungguh sia-sia.

Karena segala usaha kita tanpa doa sebenarnya itu adalah kesombongan. Dan doa tanpa usaha adalah kebohongan.

Terimakasih kasih Abi kado terindahmu.

Ajakan salat hajat dan bermunajat padaNya dengan rangkaian doa, subhaanallaah kado terindah yang akan selalu ada di hatiku. Bimbing dan arahkan aku Abiku, untuk selalu bisa berjalan di sampingmu.

Rabbana hablana min azwaajina wa dhuriyatina qurrota a'yun waj'alna lilmuttaqina imama_ Aamiin Yaa Mujibassaailiin.

Ayo berkreasi untuk lebih mendekatkan diri pada Ilahi

Wlingi, 28 Juli 2018

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Alhamdulillah, Barokallah semoga menjadi Keluarga yang SAMAWA, anak-anak yang soleh dan solehah, istiqomah dalam beribadah

28 Jul
Balas

Aamiin Yaa Mujibassaailiin.. Terimakasih doanya bapak... Doa yang sama untuk bapak beserta keluarga. Semoga keberkahan selalu menyertai langkah kita. Aamiin Yaa Rabbal'alamiin

28 Jul

Romantis...semoga selalu damages njih bun?

28 Jul
Balas

Maaf maksudnya SAMAWA kok ke klik yang lain..he..he

28 Jul

Alhamdulillaah.. Aamiin Yaa Rabbal'alamiin. Semoga bunda demikian pula adanya. Aamiin. Salam Kompersa dari kami bunda

28 Jul

Hehehe tidak apa-apa bunda insyaallaah saya paham..

28 Jul

Subhanallah.Saling menyayangi hingga ke jannah. Salam sehat dan sukses selalu. Barakallah...bunda.

28 Jul
Balas

Alhamdulillaah.. Doa restunya bunda.. Salam Sehat juga dari kami yang di Blitar bunda. Oh ya bagaimana kabar kesehatan bunda?

28 Jul

Alhamdulillah, berkat doa dari Blitar dan semua teman-teman gurusiana, sudah mendingan. Jazakumullah khoiron katsiro. Salam sehat dan sukses selalu. Barakallah...bunda.

28 Jul

Alhamdulillaah... Aamiin Yaa Rabbal'alamiin.. Semangat sehat ya bunda. Kami sayang bunda dan rindu karya bunda

28 Jul



search

New Post