#TantanganGurusiana (Hari ke 95)

Seseorang mempunyai favorit yang berbeda-beda. Baik favorit makanan, pakaian, warna, angka, artis, novel, tokoh, ilmuwan, dan lain-lain. Sesuatu dipilih menjadi favorit karena memiliki latar belakang atau keunikan yang berbeda-beda. Semua adalah sesuai selera. Selera didasarkan pribadi masing-masing orang. Orang lain tidak boleh protes.

Misalnya seseorang memiliki angka favorit 8. Pasti ada sebabnya. Mungkin karena dia lahir di tanggal 8. Mungkin dia saudaranya 8. Mungkin karena nomor rumahnya 8. Banyak kemungkinan mengapa dia memilih angka favorit 8. Orang lain tidak bisa memaksakan tentang angka favorit ini. Semua sesuai pilihannya masing-masing. Orang lain harus menghormati pilihan ini.

Kali ini kita akan mencari keajaiban angka 8. Delapan merupakan bilangan genap. Angka 8 ini tidak bilangan prima. Angka 8 bisa terbentuk dari perkalian 2 dan 4. Bisa juga terbentuk dari perkalian 2 sampai 3 kali. Disebut juga 2 pangkat 3.

Pada waktu kita kecil untuk membuat angka 8 ada yang menulis nol dua kali. Nol di atas dan di bawah. Itu terjadi karena unsur melihat angka saja. Dilihat angka 8 seperti ada 2 nol maka dibuat saja ditumpuk atas dan bawah. Setelah mendapat ilmunya, mungkin dari orang tua atau guru ternyata yang dikerjakan salah. Membuat angka 8 ada seninya sendiri. Ada urutannya. Ada juga buku yang sudah mempersiapkan untuk membuat angka. Kita tinggal mempertebal sesuai arah panah yang tertulis pada buku tersebut. Dengan latihan seperti ini maka akan hafal dan terkonsep membuat angka 8.

Otak-atik angka adalah hal yang mengasyikkan. Meskipun otak-atiknya memerlukan waktu yang lama. Jika tidak lama tidak akan ketemu hasil otak-atiknya. Hasilnya adalah keajaiban yang tidak terduga sebelumnya. Seperti proses yang akan dilakukan pada angka-angka di bawah ini. Mohon untuk mempersiapkan alat hitung. Siapa tahu ada yang ingin mengecek atau belum percaya hasil proses di bawah ini. Bisa disiapkan kalkulator.

Bagaimana pendapat kalian dari proses di atas? Unik bukan? Itulah hasil otak-atik angka yang telah dilakukan. Hasilnya selalu memuat angka 8 yang berulang. Kalau belum percaya pada hasil di atas, silakan dicek kembali dengan menggunakan kalkulator yang sudah disiapkan.

Sekarang kita cermati hasil perhitungan di atas. Pengulangan angka 8 diperoleh dari perkalian angka deret berurut yang dikalikan dengan 9. Kemudian hasilnya dijumlahkan dengan angka satuan terurut juga. Jika angka deret terurut terdiri dari satu digit maka ada angka 8 sebanyak 2 kali. Jika angka deret terurut terdiri dari 4 digit maka ada angka 8 sebanyak 5 kali. Sehingga yang terakhir ada pengulangan angka 8 sebanyak 9 karena angka deret terurut terdiri dari 8 digit.

Kita pandang angka-angka dari proses di atas. Indah sekali bukan? Itulah angka-angka yang diproses dan membentuk keindahan. Selama kita belum mencoba tidak akan tahu hal-hal yang indah yang terjadi pada angka-angka. Kita tahunya hanyalah angka. Angka untuk dikali, dibagi, dijumlah, dan dikurangi. Tetapi ternyata angka-angka itu bisa menimbulkan kepuasan dari proses dan keindahan dalam pemandangan.