MENGAPA ANDA HARUS MENULIS Saya harus menulis karena saya ingin ada kenangan yang tertulis di suatu hari nanti buat anak cucuku. Kemudian saya bisa terlatih untuk mengevaluasi tentang diri sebab melalui tulisan saya bisa tahu apa yang telah dilalui pada masa lalu.

Kemudian dengan menulis saya juga bisa meluahkan keluh kesah yang tak sanggup diucapkan secara langsung. Menulis melatih saya lebih kreatif untuk meluahkan ide-ideku dalam berkerja. Disamping itu menulis membuat saya bisa menceritakan masa lalu kedua orang tua yang begitu berjasa di kehidupanku mulai dari kecil sehingga saya berhasil menjadi pegawai di kementerian agama.

Saya punya harapan dengan menulis ini bisa membuat buku tentang jasa kedua orang tua yang siang malam tanpa lelah membuat saya terus bangkit dengan doa dan usaha yang tidak main-main. Karena saya berasal dari kampung kalau di peta tidak kelihatan tapi emak tidak pernah menyerah agar anak-anaknya selalu berhasil dalam pendidikan. emak dan bapak saya walau hanya tamat SR (Sekolah Rakyat) tapi pola pikirnya seperti Doktor. Dalam segi pendidikan mungkin tertinggal tapi dalam hal keterampilan emak luar biasa, hanya seorang kampung tapi berhasil menyekolahkan 11 anaknya walau ada hanya sebatas sltp. contoh emak bisa masak seperti katering pesta, bisa menyulam, bisa menjahit, bisa membuat kerajinan dari janur merias pengantin sedangkan saya hanya menang dari segi pendidikan.

Begitu juga bapak beliau walau hanya tamat SR tapi punya keterampilan seni yang luar biasa, bapak bisa main kompang, tari japin mengajar barzanji, mengajar jidur mantenan, gitar, gambus jago pantun. Disamping itu bapak juga tokoh masyarkat yang disegani, bapak juga main silat. Tidak semua anak-anaknya bisa mengikuti jejak orang tua saya yang bisa menguasai semua keterampilan yang emak bapak saya bisa lakukan.

Dengan ikut kelas sagu sabu ternyata banyak ide2 yang ada dalam anganku untuk saya tuangkan dalam buku walaupun saya belum punya pengalaman di bidang menulis buku