Siwi Andrayani

(Literasi Goresan Qolbu) Santri wati PONPES BAROKAH DARURROHMAN Mahasiswa STAIHAS ( sekolah tinggi agama islam haji agus salim ) Pengajar di MI I...

Selengkapnya
Navigasi Web
Cinta pertama yang selalu ku rindu

Cinta pertama yang selalu ku rindu

Siwi Andrayani

03 Maret 2022

Sering ku menemukanmu kata-kata seperti ini, bahwa cinta pertama seorang anak perempuan adalah ayahnya,

Dulu memang ku rasa itu hanya kata-kata biasa saja karena dari kecil terbiasa ayah tak ada di sisiku, ya bisa di bilang setahun sekali baru bisa bertemu beliau itu pun hanya saat hari raya idul Fitri .

Ko bisaaa? Ya , karena orang tua ku sudah berpisah saat aku kecil, saat itu usia ku masi sangat kecil ,baru 2 bulan. Jadi hari-hari ku sudah sangat terbiasa tanpa ayah.

Saat itu ibu ku bekerja di sebuah PT, untuk menghidupi ku dan saat aku duduk di bangku sekolah dasar ibuku memutuskan untuk bekerja di luar negeri, karena pendapatan yang menjanjikan dengan ijazah seadanya. Aku di titipkan kepada kakek dan nenek ku.

Waktu kecil dulu, aku sangat cuek dan merasa aku mampu melakukan sendiri, saat di ejek teman di sekolah Aku melawan sendiri karena tak ada tempat mengadu , mungkin kalau mengadu kepada kakek nenek , yang ada aku yang malah di salahkan .

Tapi dari situ aku belajar untuk mandiri dan bisa menghadapi masalahku sendiri.

Tak ada rasa iri kepada kawan-kawan sebaya yang tinggal rukun bersama kedua orang tua nya. Semua berjalan biasa-biasa saja.

Namun saat aku sudah masuk pada usia remaja, berada di fase yang benar-benar luar biasa , awal mula mengetahui bagaimana pahitnya kehidupan yang sesungguhnya, saat merasa benar-benar lelah dan butuh tempat untuk mengadukan apa yang sedang ku rasakan saat ini, yang aku alami saat ini ,yang sedang ku hadapi saat ini.

Semakin dewasa maka semakin menjadi lebih perasa, aku sangat membutuhkan peluk kehangatan nya , nasehat-nasehatnya, arahan-arahan nya.

Aku ingin seperti anak lain yang saat sekolah di antar ayah nya , saat mencapai pencapaian yang di inginkan ada sosok seorang ayah yang bangga akan anak perempuan nya , yang membela saat anak Perempuan nya di sakiti, ini yang ada di dalam hati kecil ku.

Namun demikian kehidupan harus tetap berjalan, apa yang terjadi saat ini pasti ada sebuah alasan, dari sini aku bisa Menjadi lebih kuat.

Mungkin di luar sana pun banyak anak-anak yang broken home juga seperti ku. Untuk kalian semua tetap semangat bismillah semua nya akan menjadi indah pada waktunya, jangan patah semangat, Allah melihat apa yang kamu sedang usahakan saat ini.

Untuk yang memang Masi tinggal bersama kedua orang tua, banggakan mereka, dengarkan nasehat-nasehatnya, buktikan kalau kalian bisa mengangkat derajat kedua orang tua kalian .

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Semangat Bu siwi, You are wonder woman :)

03 Mar
Balas

Semangat Bu siwi, You are wonder woman :)

03 Mar
Balas

Semangat Bu siwi, You are wonder woman :)

03 Mar
Balas

Semangat Bu siwi, You are wonder woman :)

03 Mar
Balas

Semangat Bu siwi, You are wonder woman :)

03 Mar
Balas

Jangan berkecil hati. Allah pastri memberikan yang terbaik buat kita. Salam kenal. Semangat.

03 Mar
Balas

Terimakasih banyak bunda , salam kenal juga yah bun

04 Mar

Ijin follow. Jangan lupa follow back bunda.

03 Mar
Balas

Siap bunda

04 Mar



search

New Post