Slamet Subagio

Seorang guru, berasal dari Gresik. Saat ini bertugas di MTsN 3 Tulungagung, Jawa Timur sejak tahun 2019. ...

Selengkapnya
Navigasi Web
Berawal dari Nonton Podcast
Foto bersama murid dalam acara perkenalan kali pertama

Berawal dari Nonton Podcast

Saya teringat obrolan dalam podcast Dedy Corbuzier. Nama tamunya saya lupa. Namun obrolan yang masih saya ingat yakni dia dulu malas ke sekolah karena cara mengajar gurunya yang membosankan. Bagaimana muridnya bisa semangat belajar, kalau cara gurunya mengajar membosankan.

Membuat murid bosan adalah sifat negatif yang semestinya dihindari oleh guru. Sehingga fungsi guru sebagai teladan dapat terwujud. Bagaimana agar murid tidak bosan dengan pelajaran kita? Dari pengalaman yang sudah saya alami sebelum masa pandemi, kita bisa menggunakan metode pengajaran yang bervariasi, jangan monoton. Berikut beberapa metode yang bisa digunakan, antara lain :

1. Metode Ceramah.

Metode ini sudah umum sejak dahulu dan sampai ke masa depan. Banyak atau sedikit, metode ini mesti diperlukan. Namun butuh belajar untuk menggunakan ceramah agar tidak membosankan.

Saya menggunakan metode ini dengan diselingi humor sehingga murid senang mendengarkan. Terkadang juga saya selipkan yel-yel dan permainan agar lebih semangat.

2. Metode Diskusi

Murid diberikan penjelasan terlebih dahulu terkait materi yang akan didiskusikan. Murid membentuk kelompok kecil. Selanjutnya, saya berikan LKPD (Lembar Kegiatan Peserta Didik). Murid melaksanakan kegiatan diskusi. Hasilnya diisikan ke LKPD dan dipresentasikan di depan kelas.

3. Metode Simulasi/Praktek

Ketika pembelajaran pada materi tertentu, saya menggunakan metode simulasi/praktik. Murid-murid saya panggil satu per satu untuk mempraktikan materi yang dimaksudkan. Sayangnya, metode ini membutuhkan waktu yang cukup lama. Maka ketrampilan perencanaan waktunya harus ekstra keras.

Saya menggunakan tiga metode itu agar pembelajaran lebih variatif dan tidak membosankan. Bagaimana dengan pembelajaran jarak jauh saat ini? InsyaAllah akan saya ulas dalam tulisan selanjutnya.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post