Hari ke 7 Tagursiana
Sambutan Pagi
#puisi
Embun, tlah menyapa pagi ini
Menyambut para pencinta perjalanan pagi menuju bait Allah
'tuk menunaikan kewajiban dipagi indah,
//
Rasa dingin hingga ke tulang bukanlah penghalang untuk ayunan kaki para pencinta jama'ah shubuh
Hujan gerimis adalah irama merdu pengiring saat kaki melangkah demi langkah
//
Masih ada suara dengkuran yang menyakitkan telinga ketika lantunan ayat suci Al qur 'an dilantunkan
Keceriaan pagi telah terisi dengan irama sentuhan untuk rohani
Dilain sisi, hangatnya selimut yang masih menutupi seluruh tubuh telah menutup keimanan padahal telinga masih mendengar
//
Irama shubuh telah berlalu dan tak seorang pun yang mampu menghalangi
Pajar tlah berlalu karena matahari mulai mengambil posisi
Melaksanakan fungsi yang telah digariskan oleh Ilahi
Dan seakan sekali tarikan nafas hari pun telah berganti.
Sidikalang, 19 Agustus 2021
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Puisi nan menawan. Sehat dan suksess elalu Bu cantik
Keren bunda
Keren puisi yang cadas dan menewen dukses selalu bunda Sri Dewi