POLA MAKAN GOLONGAN DARAH AB

Oleh: DewiRo

Setelah tiga artikel kemarin, membahas tentang pola makan untuk golongan darah O, golongan darah A, dan golongan darah B, kali ini saya akan menguraikan tentang pola makan untuk Anda yang bergolongan darah AB.

Berbeda dengan golongan darah O, yang merupakan golongan darah tertua di dunia, yang pertama kali ditemukan di Afrika. Sementara golongan darah A, muncul seiring dengan perubahan peradaban masyarakat yang bersifat agraris. Sedangkan golongan darah B, yang disebut dengan manusia nomaden, muncul bersamaan manusia pindah ke belahan bumi utara atau ke daerah yang lebih dingin, dan daerah yang lebih berbahaya. Untuk golongan darah AB, merupakan adaptasi modern suatu perpaduan dari berbagai sifat golongan darah A dan B. Kalau ditinjau dari sejarah ditemukannya atau lahirnya tentunya golongan darah AB, adalah golongan darah yang termuda.

Golongan darah AB adalah sang penuh misteri, sangat sedikit jumlahnya di dunia, perpaduan harmonis antara perubahan yang terus-menerus dan semangat spiritualitas yang tinggi.

Apa saja yang harus diperhatikan dari kondisi Kesehatan, dan konsumsi apa saja yang bisa dan harus dihindari oleh golongan darah AB. Bahwa mereka yang bergolongan darah AB, biasanya memproduksi lendir yang berlebihan, berarti mempunyai masalah dengan saluran napas, sinus atau infeksi telinga. Konsekuensinya, tentunya harus mengurangi makanan hasil olahan susu.

Mengkonsumsi beras lebih bermanfaat dibandingkan dengan jenis pasta. Boleh mengkonsumsi pasta atau bayam tetapi harus dibatasi termasuk asupan bekatul dan benih gandum dan untuk jagung harus dihindari.

Boleh mengkonsumsi jenis daging seperti domba, kelinci, dan kalkun dalam porsi si kecil tapi boleh sering. Lebih baik hindari daging sapi.

Sebaiknya juga, hindari mengkonsumsi daging ayam karena mengandung lektin, yang akan mengganggu pencernaan golongan darah ini. Untuk produk dari ikan lau,t seperti tuna, bawal, salem atau sarden, ini sangat baik sekali bisa dijadikan sebagai menu utama.

Untuk jenis kacang-kacangan sebaiknya berhati-hati dalam mengkonsumsinya cukup dalam porsi kecil. Karena kacang-kacangan dan biji-bijian, banyak mengandung lektin yang akan menghambat insulin. Lebih aman mengkonsumsi kacang tanah.

Untuk golongan darah AB, perbanyaklah mengkonsumsi sayuran segar, karena merupakan sumber penting fitokimia, yaitu suatu zat alami dalam makanan yang dapat mencegah penyakit jantung dan kanker.

Untuk buah-buahan sebaiknya mengkonsumsi buah-buahan yang bersifat basa, seperti anggur, plum dan beri. Karena ada permasalahan dengan lender, maka jeruk lemon sangat bagus untuk membantu membersihkan lendir dari saluran pencernaan.

Vitamin C, adalah antioksidan yang sangat bagus, maka sangat baik mengkonsumsi buah-buahan yang kaya mengandung vitamin C. Seperti jeruk keprok atau kiwi, juga anggur merah sangat bagus, apabila anggur merah ini bisa dikonsumsi dalam bentuk jus setiap harinya, akan bisa menurunkan resiko terserang jantung.

Buah-buahan yang banyak mengandung lektin, sebaiknya dihindari seperti pisang, karena akan mengganggu sistem pencernaan. Bisa diganti dengan mengkonsumsi buah-buahan yang kaya kalium, seperti aprikot dan melon. Jus pepaya dan buah-buahan yang bersifat basa sangat baik untuk dikonsumsi.

Untuk jenis garam sebaiknya mengkonsumsi garam laut, karena kandungan natriumnya yang rendah. Hindari semua jenis merica dan cuka, karena bersifat asam. Sebagai pengganti cuka bisa mengkonsumsi jus lemon dan bawang putih adalah sangat bagus dikonsumsi, yang merupakan tonikum dan antibiotik yang yang alami.

Boleh mengkonsumsi coklat dan gula dalam jumlah yang sedikit. Hindari semua jenis acar, untuk mengurangi terjadinya asam lambung, yang bisa memicu kanker lambung. Hindari juga saus yang mengandung cuka dan sirup jagung.

Teh hijau dan susu yang difermentasi seperti butter melk, krim tawar dan yogurt sangat baik karena mudah dicerna. Sedangkan teh herbal, kecambah, akar kayu manis,  bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh sehingga dapat melindungi penyakit jantung, pembuluh darah dan kanker. Minuman yang mengandung ginseng dan rosella juga sangat baik untuk meningkatkan stamina, untuk mencegah anemia bisa mengkonsumsi strawberi.

Jenis konsumsi oatmeal dan beras, merupakan pilihan yang sangat baik. Kurangi mengkonsumsi gandum, disarankan menggunakan minyak zaitun daripada minyak yang mengandung lemak hewan dan lemak sayur. Minyak zaitun adalah asam lemak tak jenuh yang dapat menurunkan kolesterol.

Untuk asupan suplemen, tidak terlalu diperlukan untuk Anda yang bergolongan darah AB, apabila sudah terpenuhi dalam asupan makanan yang dikonsumsinya.

Buah-buahan yang di sarankan untuk golongan darah AB antara lain: Strawberry, ceri, kiwi, semangka biji, melon, papaya, nanas, jeruk lemon, anggur, jeruk keprok, sukun, kurma, jeruk limau, dan pir.

Buah yang tidak disarankan: Pisang, kelapa, jambu biji, manga, kesemek delima, belimbing, avokad dan jeruk, selain jeruk keprok dan jeruk limau juga lemon.

Untuk jenis sayuran yang disarankan antara lain: Kecambah atau alfalfa, kembang kol, wortel, uwi, rebung, lobak, jamur tiram, buncis, bayam, seledri bawang putih, mentimun, ubi, jamur maitake, wortel, seledri, bawang prei, labu, terong, brokoli, kol, kentang, tomat, asparagus, jahe, selada, pakis, dan waluh

Sayuran yang tidak disarankan yaitu: Jagung, jamur shitake, pare dan lidah buaya.

Demikian beberapa manfaat sayur dan buah-buahan yang bisa dikonsumsi oleh Anda yang bergolongan darah AB, semoga bermanfaat.

Salam literasi

37-258

Bali, 3 Oktober 2020.