Harpitnas ( Tagur ke 258)
Harpitnas
Sabtu pagi bu Ima bergegas ke sekolah, walaupun kemarin adalah libur imlek, hari ini kembali sekolah seperti biasa. Meskipun bisa dibilang hari ini terjepit diantara dua hari libur, yakni libur imlek hari Jumat kemarin dan hari Minggu besok.
Kelas terlihat lebih lenggang, apalagi tatap muka dimasa pandemi ini hanya diizinkan 50 persen dari kapasitas kelas normal. Hari ini kelas terlihat lebih lenggang lagi, beberapa siswa tidak hadir mengikuti kegiatan pbm tatap muka. Beberapa orang anak mengirim surat izin sakit, yang lainnya libur tanpa keterangan.
Bu Ima bertanya kemanakah gerangan siswa siswi yang tanpa keterangan ini. Serentak mereka yang hadir menjawab, " Libur harpitnas, Buk." Ternyata hari terjepit nasional alias harpitnas berlaku bagi mereka.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Harpitnas, keren ulasannya
Terimakasih bu telah berkunjung
Iya bu, sering jadi alasan anak kalau harpitnas hehe...
Benar bu..terimakasih telah berkunjung.
Lo, kok libur?
Tetap sekolah bu.terimakasih telah berkunjung bu.
Harpitnas ya Bu...mantap
Terimaksih bu sudah berkunjung
Keren, sukses selalu..
Terimakasih pak..salam sukses kembali.
Hehe, hatpitnas, selalu ada tiap tahun
Benar bu..terimakasih telah berkunjung bu..