Sri Mulyaningsih

Guru Al-Qur'an Hadits MTs.Negeri 5 Jakarta Utara PNS 2015/IVa...

Selengkapnya
Navigasi Web

'pintu rahasia'

“PINTU RAHASIA”

3 JUNI 2020

#Tantanganmenukisgurusiana hari ke-30

Sang raja siang akhir-akhir ini sungguh membuat tubuh ku mengalirkan keringat dengan derasnya, “Panas sekali siang ini, apa karena aku yang belum mandi ya,” gumamku sambil tersenyum-senyum sendiri. Baru saja tubuh ini ingin memanjakan diri sejenak, tiba-tiba ada japrian WA dari staf kurikulum sekolah. “Bu Sri, tidak ke sekolah, yang lainnya sudah pada kumpul nih,”kata stafkur. Lalu stafkur di sekolah memberitahukan bahwa ada dokumen yang harus dirapihkan dan dimasukkan ke raport.. Aku memang berniat tidak ke sekolah karena tugas ku sudah ku selesaikan, aku memang curi start, tapi bukan karena aku rajin, justru karena aku paling akhir mengumpulkan tugasku dan ada masalah dengan laptopku saat itu, maka aku pergi ke sekolah untuk menyelesaikan tugas. Nah, karena sudah terlanjur ada di sekolah, maka yang seharusnya jadwalku merapihkan rapot kelas 9.6 itu di 2 hari berikutnya. Bergegaslah aku kesekolah, tapi sebelumnya aku amanahkan anak ku yang paling kecil dan paling ganteng sejagad raya kepada kakak-kakak perempuannya.

“Kak, mamah harus ke sekolah, tolong kalian jaga adik ya..jangan adik sampai main keluar, waktunya adik harus tidur loh, sudah siang,” tegasku mengingatkan kakak-kakaknya. Terdengar keras suara kakak, “Mah, adik suka susah diiajak tidur maunya main ke luar bersama teman-temannya, kakak tidak mau ahh, kalau harus susulin dan cari adik,” kata kakak gelisah. Timpalku , “Ya sudah, pintunya dikunci saja, biar adik tidak bisa keluar rumah, aman kan,” kataku memberikan solusi kepada kakak.”Ok’ mah,” sambil tersenyum lega kakak langsung mengajak adik tidur.

Dan waktu menjelang senja, aku sampai di rumah pintu ternyata masih terkunci, “Kak, mamah pulang, tolong bukain pintunya,” pintaku. Lalu yang pertama kutanya, “Ade mana Kak, masih tidur?,”tanyaku penasaran. Kakak langsung bercerita dengan kesalnya, “Ade susah mah, tidak lama mamah pergi, ade turun dan tidak terdengar lagi, sepertinya keluar,”kata kakak. Loh, bukannya dikunci ? tanyaku keheranan. Ko’ bisa, Masya Allah, terus ade keluar dari mana?,tanyaku makin heran. Karena aku sampai tidak berpikir ada jalan lain untuk keluar rumah. Lalu kata kakak,”Ade keluar dari pintu mah,”. Lho, bagaimana bisa ? tanyaku keheranan. Jendela rumah kita kan..kecil minimalis sedangkan ade kan cuku besar badannya, ko’ bisa ? aku geleng-gelengakan kepala ku. Ternyata ada pintu rahasia .

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post