Sri Nanti (Peserta MWC XVI Dharmasraya)

Menjadi guru adalah cita-cita saya, dan sekarang cita-cita itu sudah berhasil saya gapai. Hari ini saya sudah bekerja dan berpenghasilan. Dulu sewaktu kuliah saya pernah mengikuti sebuah kegiatan training motivasi di kampus. Sang Motivator meminta kami peserta training untuk menuliskan sedikitnya lima planing hidup untuk lima tahun kedepan. Kamu tau waktu itu saya menulis apa? Waktu itu sebenarnya saya masih belum sepenuh hati berkeyakinan untuk menuliskan ini, taraaaaa..... dan inilah hasilnya ; 1. Harus tamat kuliah maksimal 4,5 tahun masa studi, 2. Harus sudah bekerja dan berpenghasilan maksimal 1 tahun setelah tamat kuliah, 3. Menikah dengan pria sholeh maksimal 2 tahun setelah tamat kuliah, 4. Setelah menikah punya minimal 5 orang anak, 5. Berhaji di usia 40 tahun. Hay... kamu tau? Saya bukan seorang pemimpi, dan saya sungguh tidak percaya diri untuk membangun sebuah angan-angan. Allah sesuai dengan prasangka hamba-Nya, mungkin firman Allah yang satu ini belum sepenuhnya saya yakini. Tapi hari itu Sang Motivator sejati sungguh sudah berhasil memaksa kami untuk menuliskannya. Dan saya baru menyadari ini dikemudian hari, ternyata mimpi-mimpi kita dimasa lalu adalah kenyataan manis di masa yang akan datang. Tiga belas tahun setelah menikah Allah kembali mengingatkan saya akan moment ini, ternyata tanpa saya sadari saya sudah berhasil di impian saya yang pertama, menamatkan pendidikan sarjana dalam waktu tepat 4,5 tahun. Tamat kuliah saya bekerja selama satu tahun sebagai guru honorer dan di tahun kedua saya menerima SK sebagai Pegawai Negeri Sipil di sekolah saya mengajar sekarang. Saya menerima lamaran seorang pria sholeh dambaan hati tiga tahun setelah tamat kuliah, nah meleset satu tahun target kalau yang ini, tapi kamu tau tidak? Ternyata dia menyesal terlambat melamar saya.. ha..ha..ha..

Hari ini, saya sudah di karuniai tiga orang putri yang cantik dan sholeha, dan saya masih menunggu titipan Allah berikutnya jika Allah masih memberikan kami kepercayaan untuk menjaga titipan amanah-Nya. Dan Alhamdulillah menjelang usia 42 tahun kami sedang menunggu panggilan-Mu ya Allah.. untuk menuju Baitullah, menjemput kerinduan untuk menginjakkan kaki ini di tanah haram, Masya Allah Tabarakallah..

Sahabat... mari kita membangun mimpi-mimpi kita, kelak bila suatu hari nanti kita terjaga, semoga Allah bangunkan kita dalam mimpi yang menjadi nyata. Allahumma amiin..