Tersesat
#Tagur 424
Oleh: Sri Rahayuningsih
Kegetiran hidup begitu akrab denganku
Gagal dan gagal selalu berulang
Begitu banyak dosakah diri ini
Hingga bahagia enggan menyapa
*
Salahkah aku jika nekat berkarya
Langkah gelappun kutempuh
Demi dapatkan gelimang harta
Yang tak pernah kumiliki
*
Pundi-pundi kian menggunung
Hadirkan kebanggaan diri
Ciptakan bahagia semu
Puaskah aku?
*
Lakon hidup teramat rumit
Tak dimengerti siapapun
Tidak juga dirimu
Yang setia mendampingiku
*
Senyummu adalah bahagiaku
Kan kujaga senyum itu
Tetaplah tersenyum bidadariku
Hingga matahari tak lagi bersinar
*
Malamku,25 Januari 2022
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar