sri wahyuni hatta

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Perkembangan fisik motorik anak melalui kegiatan outbound

Perkembangan fisik motorik anak melalui kegiatan outbound

Pekembangan fisik motorik anak usia dini menjadi salah satu aspek perkembangan yang perlu mendapatkan stimulasi. Perkembangan fisik motorik anak sudah dapat terkoordinasi dengan baik, sesuai perkembangan fisiknya yang beranjak matang. Gerakan gerakannya sesuai dengan keinginan dan minatnya. Serta cenderung menunjukkan gerakan-gerakan yang gesit dan lincah. Oleh karena itu pada masa ini merupakan masa yang tepat untuk mengajarkan keterampilan fisik motorik, baik kasar maupun halus.

Pada dasarnya, untuk mencapai perkembangan yang optimal anak perlu mendapatkan stimulasi dari lingkungan. Dengan demikian orang tua maupun guru harus peka terhadap kebutuhan setiap anak. Memberikan kesempatan bermain dengan teman-temannya menjadikan mereka memiliki peluang untuk dapat bekerja sama dan memahami perasaan orang lain. Jika tejadi konflik maka mereka akan belajar bagaiaman mengatasi rasa kecewa, marah dan frustasi.

Pengalaman mengikuti PAUD sangat berpengaruh tentunya. Dengan segala program yang dijadwalkan akan membuat pembelajaran menjadi lebih menyenangkan. Contohnya saja kegiatan bermain diluar ruangan akan membuat anak lebih bersemangat. Anak dapat berlari, melompat dan memanjat. Kegiatan yang tidak kala serunya adalah kegiatan outbound, yaitu kegiatan pembelajaran yang dilaksanakan dialam terbuka dengan segala bentuk permainan yang memerlukan kekuatan fisik dan mental.

Melalui kegiatan outbound tersebut maka perkembangan fisik motorik anak, utamanya fisik motorik kasar akan terlatih. Dengan memanjat tangga untuk bermain flying fox misalnya memerlukan tenaga dan keberanian yang besar. Akan tetapi belum tentu semua anak memiliki keberanian tersebut. Dengan demikian guru tidak dapat memaksa akan tetapi memberikan semangat kepada anak anak yang telah mampu melakukannya. Mengarungi tali tiga yang dibawahnya kolam renang juga memerlukan konsentrasi dan kehati-hatian, agar anak dapat sampai pada finish yang ditentukan. Setelah itu anak yang akan melanjutkan kewahana berikutnya seperti tali dua yang menuntut kehati-hatian extra dari yang pertama. Ini harus dilalui anak untuk kembali ke bawah. Karena tidak ada jalan yang dapat dilalui anak selain mengarungi tali tersebut.

Stimulasi perkembangan fisik motorik anak yang dapat dikembangkan melalui kegiatan outbound, disesuaikan dengan fasilitas serta permainan yang disiapkan di area tersebut. Jenis kegiatannya perlu melihat tingkat usia anak, mengingat kemampuan anak usia dini masih sangat terbatas. Kompetensi aspek perkembangan fisik motorik kasar yang perlu dikuasai berdasarkan permendikbud 137 tahun 2014 diantaranya melakukan gerakan tubuh secara terkoordinasi untuk melatih kelenturan, keseimbangan dan kelincahan. Melakukan koordinasi gerakan mata-kaki tangan-kepala dalam menirukan tarian atau senam. Melakukan permainan fisik dengan aturan. Terampil menggunakan tangan kanan dan kiri.

Selain untuk melatih kemampuan fisik motorik anak pada saat kegiatan outbound. Kegitan ini juga mempunyai tujuan yang lain Yaitu memperkenalkan anak pada alam, melatih kepercayaan diri pada anak, melatih kemandirian anak dan mengembangkan daya kreatifitas anak. Aktivitas outbound akan memberikan pengalaman langsung kepada anak sehingga membuat anak lebih bersemangat. Ini disebabkan karena selain ketangkasan yang dilakukan, anak juga belajar banyak hal melalui alam terbuka.

Outbound merupakan bentuk pembelajaran yang variatif yang dapat dietrapkan bagi anak uisa dini yang disesuaikan dengan tingkat usia dan kemampuan anak. Dengan tujuan mengembangkan seluruh aspek perkembangan anak, utamanya aspek motorik kasar. Disamping itu tentunya kegiatan ini juga dapat mengembangkan aspek-aspek lainya yang perlu dikuasai oleh anak.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Salam literasi kembali

10 Feb
Balas

Manta bu...

08 Feb
Balas

Terima kasih

08 Feb

terus menulis, untuk mencerdaskan bangsa. salam literasi inu Yuni.

08 Feb
Balas



search

New Post