Sri Wuryaningsih

Sri Wuryaningsih,lahir Jakarta pada tanggal 8 April 1967, anak V dari sepuluh bersaudara.Ayahnya bernama Toekidjan Djendropawiro dan ibunya Admi Maryati, saudar...

Selengkapnya
Navigasi Web
Ketika kau Kutinggalkan

Ketika kau Kutinggalkan

Ketika kau kutinggalkan

( Sri Wuryaningsih)

Ada yang hilang

Saat sehari saja ku tak menyentuhmu

Walau terkadang untuk berpikir untuk apa aku ada jika tanpa makna

Namun entah mengapa terasa kosong di jiwa ini

Jika tak ada rangkaian kata terukir di sana

Tak kusadari jika kau adalah bagian dari jiwa ini

Biarlah akan tetap ku rangkai kata demi kata

Agar menjadi kalimat indah yang bermakna

Aku tak akan bosan mengukir kata

Sebagai ungkapan syukur dan pembuka jendela

Jangan pernah berhenti merangkai kata

Sampai darah penghabisan

Begitu nasehat pujangga

Sebab dengan rangkaian katalah

Kita dapat berkarya dan berguna

Yang kelak menjadi amal jariyah.

Akan hilang suatu peradaban

Jika putus rangkaian kata

Akan mati dunia jika tak ada lampu penulis kehidupan

Kehidupan modern terlahir karena goresan pena mereka yang hidup sepanjang zaman

Manusia bisa hidup dalam kebahagiaan dan cahaya terang

Karena ajaran iqro yang dibawakan oleh untusan Sang Pemegang Kekuasaan

Allahu Robbi

Depok

Jumat , 15 Juni 2023

18.48

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post