#tantanganG365/1.436

Gubuk Indah, 2 Desember 2023

***

Dalam setiap kesempatan menikmati hidangan tentu sahabat melihat lebih dulu menu yang tersaji. Tidak serta merta langsung ambil walaupun perut keroncongan. Hal ini dilakukan untuk memastikan apakah makanan yang tersaji pas dengan kebutuhan. Mengingat tidak semua orang mempunyai selera yang sama.

Seperti yang biasa pakde lakukan dalam setiap kesempatan. Baik mendatangi warung makan maupun saat resepsi. Entah resepsi pernikahan maupun resepsi ulang tahun dan resepsi lainnya.

Melihat dan mengamati menu makanan menjadi satu keharusan. Tentu tidak etis jika mencicipi makanan di depan banyak orang. Namun juga ada orang dengan pola pikir "pung nak pung no" (mumpung enak mumpung ono). Mengambil semua yang tersaji tanpa memperhitungkan kapasitas perut.

Aji mumpung tentu sah-sah saja bagi sahabat yang suka makan dalam porsi banyak. Baik banyak jumlahnya maupun banyak macamnya. Terutama sering terlihat pada resepsi yang disajikan secara prasmanan alias pengunjung bebas mengambil sepuasnya.

Beda dengan menu makanan sederhana. Baik sederhana bahan yang diolah, maupun sederhana karena jumlah terbatas. Seperti yang terlihat pada gambar. Sayur sup kubis, sambal kecap, bandeng goreng.

Sepintas terlihat menggoda selera. Apalagi masih panas baru diangkat dari atas kompor. Jika diperhatikan lebih cermat pasti ada sesuatu yang kurang pas.

Nah tahukah sahabat, dimana letak kekurangannya?

*

Salam sehat dan bahagia bagi sahabat yang menikmati libur bersama keluarga tercinta. Tetap semangat bagi sahabat dengan enam hari kerja.

Terima kasih kepada Mas Rochadi Arif Purnawan, Pak Dede Saroni, Opa Sunindio, Bunda Cicik Rahayu, Oma Fransiska Fajar Tri Hartini, Bunda Zuyyinah, Bunda Ernasari Fitriati, Bunda Siti Jamiatu Soliha yang sudah meluangkan waktu untuk SKSS dan berbagi kebaikan.

Salam sehat.