Kue Serabi Khas Melayu Medan
Serabi/Apam Khas Melayu Medan
Hari ini diundang oleh salah satu guru untuk mengkhatamkan bacaan Al quran, seiring dengan 7 hari menginggalnya ibunya. Masing-masing kami, saya dan benerapa guru di Kecamatan Beringin Deli Serdang diminta sebelumnya untuk membacakan al quran sebanyak 2 juz perorang di rumah masing-masing.
Akulah tamu pertama kali yang hadir, ibu yang mempunyai hajatan mempersilahkan duduk di tikar yang sudah terbentang di ruang tamu. Tak selang berapa lama, muncullah hidangan di depanku, sepiring serabi beserta kuahnya.
Cerita punya cerita, ternyata serabi adalah makanan khas bagi orang Melayu saat memperingati 7 hari meninggalnya seseorang.
Makanan khas inilah sering dinanti-nanti masyarakat, karena selain rasanya yang enak, manis dan memiliki tekstur yang lembut. Kue ini juga sangat penuh kekhasan. Cara pembuatannya juga sangat sulit, dalam hal sulitnya mengadon kue.
Di beberapa acara, kue serabi ini juga menjadi panganan sajian. Banyak masyarakat yang ingin diundang bukan karena sekedar ingin nerpesta saja, namun hanya karena ingin diberi kue serabi.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Keren bunda, salam sukes dan salam literasi
Terimakasih bunda
Terimakasih bunda