Sudijarto

Pamong Belajar pada SKB Kota Yogyakarta. Pamong Belajar adalah sebutan atau istilah lain guru pada jalur pendidikan nonformal. tks...

Selengkapnya
Navigasi Web
BELAJAR KARAKTER DARI TOILET
Toilet selalu bersih dan kering

BELAJAR KARAKTER DARI TOILET

Anda terkejut atau heran dengan judul tersebut? Sekilas dalam benak kita mungkin merasa ada yang aneh? Bagaimana mungkin belajar karakter dari toilet? Tidak ada yang aneh dan tidak perlu terkejut. Pernahkah kita terpikirkan untuk menanamkan atau membiasakan karakter dan menghargai orang lain dari toilet? Rasanya kita jarang atau kalau ada sangatlah minim. Setelah membaca tulisan ini mari kita koreksi diri kita, sudahkah selama ini melakukannya? Mari kita mulai memberi contoh untuk menghargai atau menghormat orang lain! Lalu bagaimana caranya? Simak fakta berikut ini! Semua orang pasti tahu dan mengalami bepergian jauh, misal sekedar piknik, jalan-jalan bersama keluarga, atau tugas pelatihan dalam beberapa hari dan harus menginap. Saat bepergian itu pastilah ia akan mengalami “ritual buang air kecil atau besar”. Ia khan? Jujurlah! Seberapa sering anda menjumpai dan mencium bau (maaf) pesing, menemukan air kran mati, kamar mandi tanpa air, kamar mandi kotor jarang dibersihkan, kekuning-kuningan atau yang lebih parah lagi bekas BAK/BAB tidak disiram? Nyamankah anda? Atau buru-buru pergi? Maaf ini bukan jorok, tetapi fakta ini sering kita jumpai di banyak tempat kecuali di hotel berbintang. Ini kasus banyak terjadi hampir di semua wilayah Indonesia. Parahnya hal ini dianggap sebagai sesuatu yang sudah biasa dan wajar. Dan kita tidak pernah mengubahnya. Benar adanya, ungkapan bahwa tindakan kita, adalah cermin hati dan kepribadian. Kebiasaan yang kita lakukan adalah cermin dari apa yang ada dalam pikiran. Hal ini berbeda kondisinya di berbagai negara, ambillah satu contoh di Bangkok, Thailand. Negeri tetangga dekat kita. Di Bangkok sana, semua rakyat semua individu disadarkan dan memiliki kesadaran penuh bagaimana semestinya menghargai dan menghormati orang lain. Bukan karena setiap hari dan setiap saat toilet dibersihkan oleh cleaning service. Tetapi setiap individu yang memakai toilet, ia dapati dalam keadaan yang bersih dan selalu kering. Di atas tempat duduk (klosed duduk) dan lantai tidak ada bekas percikan atau sisa-sisa air, bekas dari pemakai sebelumnya. Setiap individu yang akan memakai mendapati toilet dalam keadaan bersih, dan kering (tentu saja tidak ada bau pesing dan sejenisnya). Maka pada saat selesai memakainya, ia terbiasa, dengan kesadaran dan bertanggungjawab penuh untuk menjaga toilet tetap bersih dan kering. Begitu seterusnya oleh pemakai berikutnya. Hal ini sebagai bentuk penghargaan dan penghormatan kepada orang lain yang akan memakai toilet berikutnya. Itulah makna pembiasaan dan bagaimana menanamkan karakter, menghargai dan menghormati orang lain dari cara penggunaan toilet. Itulah kenapa disetiap toilet selalu tersedia tissue di kanan/kiri klosed. Bukan tanpa maksud, tetapi tissue disediakan untuk kepentingan membersihkan dan mengeringkan toilet yang telah selesai kita gunakan agar senantiasa bersih dan kering sehingga pengguna berikutnya akan merasa nyaman. Begitulah semestinya kita mulai membiasakan menghargai dan menghormati orang lain dari toilet. Bukankah menjaga kebersihan adalah sebagian tanda dari iman?! Nah kalau mereka bisa kenapa kita tidak bisa? Ayo kita mulai dari kita, kalau tidak kita siapa lagi? Kalau tidak dari sekarang lalu mau kapan lagi? Salam literasi. Tks

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Siip, penuh inspirasi kang

14 Oct
Balas

Siap pak Moh Hasan.. mhn maaf kalau tulisan-tulisan saya kurang bagus atau kurang berkenan. Mhn bimbingan dan arahan njih pak.

16 Oct
Balas

Bagus pak. Saya sering Baca buku tentang pembelajaran di toilet hanya untuk anak usia dini. Bapak sudah menginspirasi

17 Oct
Balas



search

New Post