Sugiharto

Alhamdulillah bisa ikut workshop Sagusabu di LPMP yang difasilitasi oleh Media Guru. Semoga berkah...

Selengkapnya
Navigasi Web
MONAS DARI LANTAI 24 PERPUSTAKAAN NASIONAL
MONAS

MONAS DARI LANTAI 24 PERPUSTAKAAN NASIONAL

MONAS DARI LANTAI 24 PERPUSTAKAAN NASIONAL

Perlehatan akbar para Penulis se-Nusantara dengan tajuk Temu Nasional Guru Penulis (TNGP) akan digelar. Panitia Ikatan Pendidik Penulis (IPP) Jakarta turut sibuk mempersiapkan. Diawali dengan pertemuan bersama Pak M. Iksan CEO Media Guru Indonesia di satu cafe sekitar Halim. Tidak kurang dari 3 kali ikut pertemuan zoom dengan dengan para Pengurus IIPJ. Yang tidak kalah sibuk pihak Media Guru Indonesia yang menjadi penyelenggara TNGP 2022.

Hadir ratusan Guru Penulis dari berbagai daerah di Jakarta Convention Center (JCC). Tempat utama sebagai central kegiatan TNGP. Opening acara TNGP secara live dilakukan di JCC. Diawali dengan tampilan MC Mas Eko Prasetyo dan Bu Wiwik Puspitasari yang membuka acara. Opening diawali dengan penampilan permainan Angklung dari SD Islam Al-Ikhlas Cipete Jakarta Selatan. Semua peserta dan undangan tampak antusias menyaksikan atraksi siswa-siswi tersebut bermain angklung.

Acara dilanjutkan dengan pemberian penghargaan kepada pihak-pihak yang berkontribusi dalam kegiatan literasi. Salah satu penghargaan disampaikan dari Media Guru kepada Bupati Pamengkasan. Beliau yang semangat mendukung kegiatan literasi di daerahnya. Saya diberi tugas untuk membawa pigura penghargaan bersama pak Syaiful.

Sambutan-sambuatan dimulai dari CEO Media Guru, Ketua Ikatan Penerbit Indonesia (IKAPI) dan diakhiri dengan sambutan dari Bupati Pamengkasan. Pak Bupati Pamengkasan dengan semangat dan memotivasi para peserta TNGP. Tepuk tangan terus bergemuruh menyaksikan anugerah dari Media Guru untuk para Pejuang Penggerak Literasi.

Selepas acara opening dan pemberian penghargaan, peserta dipersilahkan melihat pameran Buku. Pameran Buku ini diselenggarakan oleh IKAPI dengan tajuk Indonesia Internationsal Book Fair (IIBF) dalam gedung JCC. Saya termasuk yang memanfaatkan acara ini. Saya lihat satu persatu stand yang ada. Sambil pilih pilih buku yang gencar ditawarkan dengan diskon yang menggiurkan.

Tak melewatkan kesempatan ini, saya beli beberapa buku yang terpajang di salah satu stand. Alhamdulilah dapat beberapa buku yang bisa menambah referensi literasi. Terus sambil berkeliling ke selurtuh stand saya sempatkan juga untuk foto-foto di salah satu stand buku yang dari Malaysia. Di sini hanya boleh membaca tapi bukunya tidak dijual.

Setelah puas melihat pameran buku saya dan teman-taman peserta TNGP melanjutkan perjalanan ke Perpustakan Nasional (Perpusnas). Perjalanan dari JCC ke Perpusnas tidak memakan waktu lama. Setibanya di Perpusnas saya bersama teman-teman melakukan foto bersama. Tidak ketingalan Ikatan Pendidik Penulis (IPP) Jakarta juga melakukan foto bersama. Spanduk IPP Jakarta terpampang jelas dengan gambar foto buku-buku karya Penulis DKI Jakarta.

Peserta melanjutkan kegiatan dengan melihat lihat koleksi dari Perpunas. Saya sendiri menemani teman-teman dari DKI, utusan Bali, utusan Jawa Tengah antri di lift. Rencana mau naik ke lantai 24 dari Gedung Perpusnas. Gedung Perpustakan Nasional ini tertinggi di Dunia. Setelah sampai di lantai 24 dari Perpusnas saya dan teman segera foto-fotoan. Yang membuat kami takjub melihat Menara Monas dari ketinggian lantai 24. Terlihat jelas Monas dan Jakarta sekitarnya. Kita terus asyik foto-fotoan. “Bu jangan naik ke atas kursi,” kata petugas mengingatkan salah satu peserta.

Puas dengan foto-fotoan di Perpusnas, peserta melanjutkan perjalanan ke Kota Tua (Kotu) di Jakarta Kota. Perjalanan dilakukan dengan bis Trans Jakarta. Dengan membawa e-tol atau e-money peserta dapat mudah mobilitasnya ke berbagai tempat di Jakarta. Saya sendiri memanfatkan kartu dari Bank DKI yang sudah aktif untuk mendukung perjalanan. Di Kota Tua peserta terus mencari spot-spot yang bagus untuk selfi dan foto bersama.

Mas Eko Pemred Media Guru yang menemani peserta juga larut diserbu Ibu2 untuk foto bersama. Dengan gaya yang khas bercanda mas Eko mengajak foto dengan pose yang lucu. Saya bersama teman-teman juga sempat menyaksikan konser jalanan yang di gelar di Kotu. Perhatian tertuju kepada gitaris yang mirip mas Eko. Saya dokumentasikan foto gitaris itu dan saya share ke group. “Wuih mirip ya mas Eko,” komen beberapa peserta di group TNGP.

Jakarta, RichMoney Nopember 2022

SUGIHARTO, S.Pd, MM

SEMARANG, 12 JULI 1968

GURU SMPN 68 JAKARTA

HP. 088212496075

EMAIL: [email protected]

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Waw... Cukup jelas reportase nya Pak... Sayang sekali tidak bisa hadir... Semoga TNGP tahun depan bisa hadir... Aamiin

21 Dec
Balas

Alhamdulillah & terima kasih apresiasinya

30 Nov
Balas



search

New Post