Sulvira Adinda

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Menjadi Murid di Era Milenial

Menjadi Murid di Era Milenial

Menjadi Murid di Era Milenial

Dewasa ini, teknologi berkembang sangat cepat hingga menimbulkan banyak perubahan pada beberapa hal. Dalam dunia pendidikan misalnya, dulu guru hanya dapat menulis dan menjelaskan materi di papan tulis, namun sekarang mereka dapat menjelaskannya lewat power point yang disambungkan ke infocus di sekolah. Begitu pula murid, dulu murid hanya dapat mengerjakan tugas di buku tulis dan langsung mengumpulkannya ke guru tetapi sekarang akibat perubahan zaman tugas mereka bervarias. Misalnya, mereka dapat mengirim email berisi tugas kepada gurunya dan juga mengerjakan tugas yang berupa video atau foto-foto yang di upload di social media untuk mendapatkan nilai.

Seiring perkembangan zaman, para guru juga harus mengikuti pula perubahan-perubahan yang terjadi dalam dunia pendidikan. Tak sadar karena adanya perkembangan zaman, mau tidak mau guru harus melek pada teknologi agar dapat memberikan materi pelajaran secara optimal terhadap murid. Selain itu, karena perkembangan zaman pula para murid juga harus melek teknologi dan mulai untuk berpikir lebih kritis untuk menunjangnya kesuksesan dalam pemberian informasi oleh guru. Singkatnya, guru dan murid haruslah bekerjasama untuk keuntungan yang diperoleh untuk masa depan.

Karena zaman sudah berubah menjadi sangat canggih, murid pun diharuskan untuk berpikir lebih tinggi atau bahasa kerennya, “Higher Order Thinking Skill” atau HOTS. Zaman berubah, dan diharapkan pula cara berpikir murid menjadi lebih meningkat menjadi lebih kreatif dan tinggi karena banyaknya tugas yang bervariasi yang dapat menstimulasi pemikiran murid di era milenial ini. Dimulai dengan tugas-tugas yang bermacam-macam dan teknologi yang begitu canggih sehingga dapat mengasah kemampuan berpikir murid menjadi lebih kreatif dan dengan begitu murid mulai terbiasa dengan cara berpikir yang kreatif sehingga mereka dapat mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari.

Selain menjadi pemikir yang lebih kritis, murid juga seharusnya mulai bisa untuk lebih cakap dalam tingkat literasi mereka. Karena perubahan zaman, maka membaca tidak lagi harus melalui buku yang berbentuk konvensional, namun kita juga dapat membaca melalui e-book ataupun artikel-artikel di internet. Dalam abad ke-21 ini, menurut saya tidak sulit untuk menulis maupun membaca karena banyaknya sumber yang dapat kita peroleh melalui kecanggihan teknologi ini. Begitu pula dengan murid di era milenial ini, begitu banyaknya sumber-sumber bacaan seperti artikel maupun e-book yang dapat dimanfaatkan untuk dibaca ataupun untuk menulis.

Pentingnya kecakapan pada literasi ini berhubungan dengan pengasahan kemampuan murid di masa kini dan masa depan nanti. Seni literasi ini berhubungan dengan tugas yang akan diberikan oleh guru kepada murid yang akan membuat pikiran murid menjadi lebih kreatif dan menggunakan kecakapan literasi yang meningkat karena dibantu oleh teknologi yang canggih serta lebih memadai.

Melalui tulisan ini saya ingin memberitahu bahwa dalam perkembangan zaman di abad ke-21 ini baik guru maupun murid harus melek teknologi agar meningkatnya pemahaman pemikiran yang kritis serta seni literasi dari kedua belah pihak. Melalui teknologi kita dipermudah untuk berselancar di dunia maya untuk mendapatkan informasi sebanyak-banyaknya. Pada murid era milenial ini diharapkan untuk bisa memadukan seni berpikir kritis serta kecakapan literasi agar menjadi bekal ilmu untuk masa depan.

Sumber Pustaka

Danim. (2010). Pedagogi, Andragogi, dan Heutagogi. Bandung: Alfabeta.

http://edwinzee.gurusiana.id/article/meng-hits-kan-pembelajaran-hots-4523841

http://suwarni143637.gurusiana.id/article/pentingnya-kecakapan-literasi-baca-tulis-abad-ke-21-1756391

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Wah, aku mah gaptek Bund. Sudah tua sih. Sukses selalu dan barakallahu fiik

18 Sep
Balas



search

New Post