Sia-sia Kubawa Cinta
Penulis : Sumarni Yusuf, S.Pd., M.Pd.
Kau tebarkan benih cinta
Berterima dan tumbuh subur
Kupupuk dan kujaga dengan segenap hatiku
Kotamu berselimut awan hitam
Tak mampu aku melihatmu
Kau perangkap cinta hingga terpental
Ke dasar hati yang paling remuk
Sia-sia kubawa cinta
Terbang jauh hingga ke kotamu
Hatiku tercabik terpental-pental
Kau biarkan hingga ke dasar
Ternyata kau telah menebarkan
Asab beracun di kotamu
Hingga cintaku terbawa angin
Kembali ke roda waktu seperti dahulu
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar