Oleh: Sundari, S.Pd., M.Pd

Guru SDI Riyadlul Mubtadiin Kedok Turen Malang

Akhir-akhir ini sedang marak-maraknya para pengguna jejaring sosial membuat status dan konten healing. Tidak sedikit orang yang mengangkat topik healing atau self healing ke dalam akun medsos-nya. Sebenarnya apa makna sebenarnya hingga netter selalu menggunakannya sebagai topik yang mengundang komentar bahkan membuat tersenyum. Seperti halnya penulis bersama para ibu anggota Dasa Wisma Desa Kedok berwisata ke Kampung Coklat Blitar. “Waktunya healing nih!,” seorang anggota berseloroh. Kami pun berangkat dengan menggunakan mini bus ke Blitar. Skenario mengenai perjalanan telah dibahas dengan matang, kendaraan, tiket, makanan ringan selama diperjalanan. Berangkat pagi yang sebelumnya berfoto, bersemangat dengan rasa gembira. Membuat konten-konten ringan dengan tujuan menghibur diri sejenak.

Begitu banyaknya konten tentang healing, lantas apa ada hubungan antara refreshing dan healing? Seperti yang diambil dari idntimes.com bahwa makna dari healing merupakan proses positif, aktif dan multidimensi yang diekspresikan oleh individu. Sedangkan refreshing yang berasal dari bahasa Inggris ini bermakna kekuatan memulihkan kesegaran, vitalitas dan energi. Bisa juga berarti sangat segar atau berbeda. Sehingga bisa diartikan bahwa refreshing adalah suatu kegiatan atau aktivitas yang mampu memulihkan energi dan kesegaran seseorang. Dalam proses healing itu seseorang berusaha menyembuhkan dirinya dari luka batin melalui proses dari pengalaman pribadinya. Sehingga merasa nyaman, aman dan sejahtera karena bisa mengatasi rasa lelahnya melalui proses batin yang dirasakannya. Proses ini dilakukan secara sadar dari lubuk hatinya yang paling dalam untuk berdamai dengan rasa sedih dan marah. Kondisi tubuh, emosi dan sikap pribadi akan banyak memengaruhi dalam proses ini. Sangat erat hubungannya dengan refreshing karena yang dilakukan dalam proses healing ini dengan melakukan refreshing dengan berolahraga, meditasi, menulis, menyalurkan hobby. Refreshing yang nota bene bisa diartikan suatu kegiatan atau aktivitas yang mampu memulihkan energi dan kesegaran seseorang. Dengan demikian tubuh akan sehat sebagai penunjang kondisi fisik menjadi prima. Dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang sehat pula. Tubuh sehat pikiran tenteram dan merasa bahagia.

Kebutuhan hidup yang harus dipenuhi membuat semua orang harus giat bekerja untuk menghasilkan uang. Tidak jarang dari mereka yang kelelahan karena harus berjuang demi memenuhi kebutuhan hidup. Sehingga rutinitas kerja dan kesibukan tersebut membuat seseorang merasa penat, lelah bahkan bosan. Hal itu dapat menimbulkan sakit kepala dan menurunnya konsentrasi dalam bekerja. Jika demikian seyogyanya segera merencanakan untuk merefresh diri dalam kegiatan yang menyenangkan. Proses pemulihan tubuh akibat kelelahan bisa dengan beristirahat, tidur yang cukup, berolahraga, menyalurkan hobby. Menenangkan diri dengan mengunjungi tempat wisata untuk sekedar berjalan-jalan saja. Ada sebagian orang yang suka ketenangan dan kesejukan sehingga mereka pergi ke air terjun dan pegunungan. Meskipun demikian harus selalu waspada dengan alam sekitar. Berada di pegunungan tentunya ada kehidupan lain yang perlu diperhatikan. Binatang sekecil apa pun jika terusik akan membahayakan karena bisa saja terinjak pasti akan menggigit. Pikiran suntuk ingin merefreshnya dan di sinilah wisata healing menemukan muaranya.

Jam Gadang di Bukittinggi

Berdiri megah beratap gonjong

Ingin menghapus luka hati

Hanya menangis takbisa menolong

Blitar, 26 Mei 2022