Menulis opini adalah suatu kegiatan berbagi informasi, pengalaman, juga pengetahuan untuk orang lain. Oleh karena itu, menulis opini semestinnya dilakukan dengan hati. Bagaimanakah artikel opini yang layak muat di media massa? Yuk kita lihat:

Pertama, buatlah judul yang unik dan menarik, dengan kalimat yang tidak terlalu panjang. Selain itu, judul juga harus memikat, tidak klise dan menggugah selera . Ya… selera pembaca tentunya, sehingga pembaca tidak ingin melewatkan tulisan yang kita buat.

Kedua, penulisan opini yang dibuat, seharusnya menggunakan bahasa yang komunikatif, tidak bertele-tele, dan ringkas. Karena pada umumnya pembaca kurang menyukai tulisan yang panjang, apalagi membuat si pembaca merasa lelah dengan apa yang “disuguhkan”.

Ketiga, seperti halnya berita, menulis opini pun memerlukan kaitan dengan sebuah peristiwa. Yaitu peristiwa yang sedang ‘ngetrend”, dan relevan dengan apa yang sedang hangat dibicarakan oleh masyarakat. Semakin berkaitan, maka kemungkinan opininya dimuat di media massa, akan semakin besar .

Keempat, hindari isi tulisan opini yang menggurui. Seakan penulisnya ingin ”menampilkan” kepintarannya dalam hal menulis. Tetapi, tulislah contoh atau kejadian yang terjadi sehari-hari. Gunakanlah dengan bahasa sederhana dan mudah dipahami. Terakhir, jangan lupa lakukan swa sunting. Bacalah perlahan dalam hati, apakah tulisan kita sudah asyik untuk dibaca?

Nah..., apakah anda penulis pemula seperti saya? Mari sebaiknya kita mencoba. Yuk kita coba!

Pojok Lab IPA MTsN 6 Jakarta