Ada satu hal yang tidak dapat ditunda, waktu. Berjalan terus bergulir tak terasa saking nikmatnya hidup di dunia. Perasaan baru kemarin anak-anak kecil, tahu-tahu tak terasa mereka beranjak dewasa. Begitupun diri ini. Di gerogoti waktu tahu-tahu banyak yang dirasa, hehe. Ahh, ini sih tertawa miris sebenarnya. Bisa bayangkan wajah yang semakin menua, tenaga yang semakin berkurang, rambut mulai muncul si putih di sana sini. Terkadang berpikir, apa yang sudah saya lakukan untuk bekal kelak di akhirat?

Tak menghitung amal kebaikan atau ibadah yang kita lakukan. Tapi rasanya ditimbang-timbang barangkali amalan hangus oleh kelakuan kita sendiri. Tekor malahan. Harus bagaimana? Ya, kumpulkan lagi. Tugas kita (saya) sebenarnya jalani hidup sesuai aturan agama, bisa bermanfaat buat orang lain. Karena sebaik-baiknya manusia adalah yang bermanfaat buat orang lain.

Semoga kita termasuk orang-orang yang membawa kebermanfaatan bagi orang lain. Aamiin.