Kau Pergi Bersama Kupu-Kupu
Rumah ini telah usang, hampa berdiri sendiri
Kau telah pergi bersama kupu-kupu di kebun itu
Indahnya sayap itu membujukmu terbang tinggi
Meninggalkan kebun yang penuh bunga warna biru
#
Kau sisakan sepenggal sayap yang telah patah
Tak mampu kepakkan kembali, terpuruk membisu
Kau tinggalkan noktah di atas bunga merah
Dengan bisamu yang meluruh menjadi satu
#
Aku kini tak mampu menopang rumah sendiri
Di antara derasnya hujan dan riaknya gelombang
Aku tak mampu menatap awan biru dalam sepi
Karena di sana ada kupu-kupu yang lepas terbang
#
Rumah ini menepi bersama rasa galau dan parau
Badannya sudah rapuh oleh angin kemarau
Jiwanya menjauh dari keramaian yang kian semu
Air matanya kering bersama keringnya jiwaku
#
#TantanganGurusiana#HariKe-306
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar