Suwarni

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Mencerna llusi
Gambar diunduh dari Google.com

Mencerna llusi

Menulis hari ke-132 (1632)

/

Ilusi yang menjadi remukan ide

Terlalu kompleks tuk dicerna

Bahkan rasanya tak mungkin

Tuk mencerna ilusi yang rungkat

Ilusi yang penuh taburan intrik

/

Sedetik tak kan terlupakan

Secermat hati namun jangan pongah

Sejenak sukma terasa hambar

Walau tlah dilupakan sejak dulu

Menuju zaman futuristik yang akut

/

Serentak gemuruh ilusi menjelma

Dengan ide dan harapan fiktif

Namun tetap menjelma buaian

Prahara menyambar nurani seruni

Jadi ilusi yang tak pernah bertepi

//

Salam literasi

Tandan, 10 Jui 2024

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Bait puisi yang menarik Bu. Mantap

10 Jul
Balas

Terima kasih Pak. Sukses untuk Bapak dan salam literasi

13 Jul



search

New Post