Sejak pertengahan maret seluruh aktivitas dialihkan dirumah aja. Hal itu dilakukan untuk memutus rantai penyebaran virus corona (covid 19). Surat edaran pun dikirim ke sekolah-sekolah dengan mengalihkan proses belajar dari proses tatap muka menjadi jejaring (daring). Para guru pun memberikan materi pembelajaran dengan berbagai macam strategi yang inovatif dan kreatif yang disampaikan dengan pembelajaran jarak jauh (PJJ)

Pembelajaran jarak jauh (PJJ) banyak mengalami pro dan kontrak bagi guru, siswa maupun orang tua. Dimana banyak sekali dampak yang dirasakan dengan sistem pembelajaran tersebut. Guru dan siswa menjadi melek terhadap teknologi sehingga mampu menginovasi bahan ajar dengan Perkembangan IPTEK. Namun banyak kontra yang terjadi Guru tidak leluasa mentransfer ilmu yang diberikan walaupun menggunakan aplikasi sebagus dan secanggih apapun, tidak bisa mengetahui karakter dan cara belajar anak didiknya. Para siswa pun merasa sulit untuk memahami ilmu yang diberikan dan susah untuk merespons ilmu yang diberikan. Para siswa harus mengerjakan tugas-tugas yang banyak dari guru secara individu. Hal yang paling mengalami banyak kontra adalah orang tua. Orang tua banyak yang darah tinggi (darting) gara-gara daring. Orang tua tidak sabar mendampingi anak dalam proses prmbelajaran tersebut, pengeluaran meningkat disamping anak harus membayar SPP juga harus menyiapkan pembelian paket internet.

Ajaran baru ini sudah berlaku New Normal. Banyak instansi yang sudah aktif bekerja. Namun sekolah masih ditutup bagi siswa. Guru harus datang kesekolah dan mengajar daring dari sekolah sementara para siswa masih belajar dari rumah. Walaupun guru harus datang kesekolah tatapi suasana seperti dulu tidak dapat dirasakan. Suasana kelas yang berisi guru dan para siswa dengan banyak pelajaran, pengalaman dan cerita-cerita yang seru dan menyenangkan dalam proses pembelajaran tersebut. Para siswa mampu leluasa menanya apa-apa kendala yang dihadapi dalam setiap pertemuan. Para siswa dapat berbagai ilmu dan saling membantu dalam penugasan dalam satu kelompok. Semoga covid 19 segera musnah dan suasana kembali seperti dahulu. Guru dan para siswa melaksanakan proses pembelajaran didalam kelas

#Tantangangurusiana

#Tantangangurusianaharike27

Tanjung Morawa, 28 Juli 2020