Taty Rahayu

Nama Taty Rahayuningsih, lahir di Banyumas 6 Januari 1969. Saat ini bekerja sebagai Pengawas Sekolah di Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor propinsi Jawa Barat. Ho...

Selengkapnya
Navigasi Web
(172) KISAH
19 SEPTEMBER 2020

(172) KISAH

5. RATU JULIANA LOUISE MARIE

Juliana Louise Marie lahir di Den Haag, 30 April 1909 merupakan satu-satunya putri dari Ratu Wilhelmina hasil perkawinannya dengan Hendrik.Juliana naik tahta pada 6 September 1948 menggantikan ibunya yang wafat. Ratu Juliana menjadi sangat penting bagi rakyat Indonesia, karena ia secara resmi menyerahkan kedaulatan Hindia Belanda ke ketua delegasi Indonesia Mohammad Hatta pada tanggal 27 Desember 1949 dan mengakui kedaulatan Indonesia dalam Konferensi Meja Bundar di den Haag.

Ratu Juliana menikah dengan bangsawan Jerman bernama Bernhard dan memiliki 4 orang anak yakni, Beatrix, Irene, Margriet dan Marijke. Juliana naik takhta menggantikan ibunya Ratu Wilhelmina pada 27 Desember 1949 dan memimpin Monarki antara tahun 1947 – 1980.

Rakyat Belanda sangat menyayangi Sang Ratu karena Ia tidak terlalu menjujung formalitas. Beda dengan putrinya ketika memimpin Belanda sangat mengutamakan formalitas dan aturan kerajaan yang ketat dan kaku.

Hal menerik dari Ratu Juliana adalah pada waktu mengunjungi Indonesia tahun 1972, Sang Ratu membawa oleh-oleh naskah manuskrip Kakawin Nagarakretagama, naskah dari lontar yang merupakan karya besar Epu Prapanca pada jaman kejayaan kerajaan Majapahit yang dipimpin oleh Raja Hayam Wuruk dengan mahapatih Gajah Mada. Kakawin Nagarakertagama sampai di kerajaan Belanda karena dirampas oleh KNIL.

Kakawin Nagarakertagama, yang ditulis langsung oleh pujangga Mpu Prapanca pada abad keempat belas menceritakan kemasyuran raja-raja di tanah Jawa dimulai dari Raden Wijaya yang menikahi keempat putri Kertanegara (Raja Singasari) yang melahirkan keturunan Raja-Ratu yang digdaya memimpin Majapahit, termasuk Jayanagara, Tribuwana Wijaya Tunggadewi. Hingga pada masa Hayam Wuruk (Kertarajasa) didampingi Mahapatih Gajah Mada dengan semboyan Sumpah Palapa Manggala-nya yang sangat terkenal, berhasil mencapai masa kejayaan atau keemasan Majapahit. Buku ini wajib dimiliki sebagai batu loncatan bagi siapa saja yang ingin mempelajari, mendalami, sejarah Majapahit dan kerajaan-kerajaan Nusantara yang menjadi perintisnya. Naskah ini memuat nilai-nilai perumusan dasar negara Indonesia, Pancasila.

Atas kebaikan Ratu Juliana tersebut, kini otentik sejarah penting Indonesia tersimpan rapi, dan dapat dijadikan dasar pembelajaran kiata semua. Epu Prapanca dapat dikatakan sebagai jurnalis pertama Indonesia. Kakawin Negarakertagama merupakan kitab pembuka dalam kesusastraan Jawa Kuna dan menjadi jalan pembuka bagi perkembangan Sastra Jawa Pertengahan dan Sastra Jawa Baru.

Tahun 1980 Ratu Juliana mengundurkan diri sebagai Ratu dan kancah politik, namun Beliau masih aktif dalam kegiatan social sampai tahun 1995 sebelum akhirnya wafaat pada 20 Maret 2004.

@ps_kisah_2020

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Tulisan yang bermanfaar. Sukses selalu. Salam literasi Sudah sy follow, Bunda

19 Sep
Balas

Salam kembali Bapak

19 Sep

Keren Bu, ulasannya menarik.. salam literasi

19 Sep
Balas

Terimakasih ibu

20 Sep

Keren dan menarik sekali bu... Sejarah kerajaan Belanda yv berkaitan dgn perjuangan bangsa Indonesia.... Salam sukses salam literasi

19 Sep
Balas

Sukses juga untuk ibu.

19 Sep

Mantab, tulisannya seputar para tokoh nasional maupun tokoh dunia. Sukses selalu bu, salam sehat

19 Sep
Balas

Sukses juga untuk Bapak

19 Sep



search

New Post