Taufik Al Mantuby

Mulyono taufik, S.Pd.I, Lamongan,1984. Tamat dari SMA tahun 2003 dan melanjutkan ke perguruan tinggi fakultas Tarbiyah pada tahun 2006. Selain seba...

Selengkapnya
Navigasi Web
Bersabarlah !!!

Bersabarlah !!!

Bersabarlah, mungkin itulah satu-satunya kalimat paling tepat yang aku jalani saat ini. Menjelang usiaku yang ke tiga sembilan, kehidupan rumah tanggaku masih dibilang belum juga mapan.

Berbagai usaha sebagai bentuk ikhtiar ragawi telah diusahakan, namun tetap tidak mampu menutupi berbagai kebutuhan hidup sehari-hari. Doa pun demikian, berbagai rapal dan amalan telah diusahakan, namun Allah kiranya masih senang melihat aku dan keluargaku bersujud pasrah mengharap pertolongan Nya.

Memang iya, berbagai nikmat yang telah Allah berikan kepadaku begitu banyak. Nikmat kesempatan bertemu dan bergaul dengan orang-orang baik. Teman kerja yang baik, lingkungan kerja yang baik. Namun dari kesekian berbagai nikmat itu kok rasanya belum berdampak pada kecukupan finansial.

Bukannya mengeluh, namun itulah yang terjadi. Aku merasa belum bisa menjadi sosok suami dan ayah yang sempurna. Setiap hari, setiap bulan yang dibingungkan hanya soal kebutuhan rumah tangga yang selalu jauh dari kata selesai.

Allahu Rabb, maafkanlah hambaMu ini. Mungkin untuk saat ini, inilah pilihan terbaik yang Allah berikan kepadaku dan keluargaku. Kata Allah, Ia akan selalu membimbing hambaNya jika saat kesusahan dan kesulitan selalu dijalani dengan sabar dan sholat.

Diakui atau tidak, mungkin ibadahku dan ibadah istriku yang masih jauh dari kata sempurna. Sholat yang selalu terburu-buru, amalan yang belum pernah mampu Istiqomah, shodaqoh yang jarang-jarang. Membantu orang lain pun jarang. Mungkin itulah penghambat atas segala keberhasilanku.

Sejak tahun 2017 hingga masuk tahun 2023, sirkulasi keuangan keluarga kembang kempis bak ban mobil yang butuh sentuhan tukang tambal ban. Tidak pegang uang sepeser pun sudah menjadi hal yang biasa. Uang yang datang hanya singgah sebentar kemudian pergi entah kemana. Gaji yang hanya sejuta sebulan jelas tidak mungkin mampu mengcover semuanya. Allah...

Semoga Allah benar-benar sayang kepada keluargaku. Dan ujian ini hanya sementara tidak selamanya. Itulah janji Allah dalam Al Qur'an. Hadapi dengan sabar dan sholat. Semua pasti akan beres. Namun yang paling sulit adalah saat proses. Proses dari keterpurukan menuju kemapanan inilah sifat sabar sangat dibutuhkan. Dan semoga aku mampu melewatinya.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post