Enggak Ada Kebaikannya
“Mbun, tolong!” seru Kakang dari balik rak buku.
Enin yang sedang membuka laptop hanya melirik sebentar. Melihat Kakang yang sedang sibuk mencari-cari sesuatu di rak bukunya.
“Minta tolong apa?” tanya Mbunnya.
“Tolong carikan buku Bumblebee,” jawab Kakang sambil terus mencari-cari. Dari duduk, berdiri, hingga terduduk lagi.
“Kan tadi udah print gambar Bumblebee buat diwarnai. Kenapa nyari-nyari bukunya?” lanjut Mbun.
“Biar Kakang bisa membandingkan yang diprint sama yang ada di buku.”
Kakang berhenti mencari-cari buku lalu duduk bersandar memperlihatkan wajah lelah.
“Mending gak usah pake buku. Pake gambar yang tadi aja! Mana mbun juga lagi makan. Laper pisan.”
Mbunnya Kakang melanjutkan makan.
“Mbun mah suka gitu. Enggak ada kebaikannya sama anak teh,” jawab Kakang sambil merengut.
Tentu saja jawaban Kakang membuat mbunnya berhenti makan.
“Apa tadi kata Kakang?”
“Mbun mah enggak ada kebaikannya sama anak teh,” ulang Kakang.
“Kalau setiap hari yang ngurusin Kakang, siapa? Yang nyetrikain pakaian, siapa? Yang nyiapkan keperluan sekolah, siapa? Yang beliin mainan, siapa?”
Mbunnya agak sewot.
“Ya, semuanya Mbun!” jawab Kakang santai.
“Lha kok bisa-bisanya bilang mbun enggak ada kebaikannya setiap hari?”
Sekali lagi mbunnya bertanya. Masih sewot seperti tadi.
“Maksud Kakang, Mbun enggak ada kebaikannya dalam hal nyariin buku. Gitu!”
Kakang ngeles. Nyantai, lagi!
Enin tak bisa menahan tawa. Mbunnya juga jadi terbahak-bahak.
**
Tasikmalaya, 24-3-2022
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
salam literasi
Kakang ada ada aja. Semoga sehat dan bahagia selaku Enin.
Haha... Kakang bisa aja.. Keren enin.. Barokalloh
Alhamdulillaah, cerpennya mantap, sehat dan sukses selalu bu Teti
Keren banget ceritanya Enin
Luar biasa Bunda. Cerita yg penuh inspirasi dan mencerahkan
Cerpen keren...wajib dibaca nih. Sukses selalu
Masih pakai kata sewot
Kisahnya mengharu. Ayo, nulis cerpen lagi dong
Boleh juga tuh cara menyindirnya he.he .kocak dah
Kisah yang menarik Bunda Teti, semoga sukses selalu
Hahaha...Akang adaaa aja. Sht sllu ya cucu oma...
Salam sehat selalu, Enin. Bahagia selalu bersama keluarga.
Cerita yang keren, semoga selalu sehat dan sukses
Ijin follow, jika berkenan ditunggu follow back nya. Thanks.
Mantap cerpennya Enin. Semoga sehat dan bahagia selalu.