Titi Widaryanti

Hidupku biasa saja Tapi aku punya mimpi SANTAI TAPI SAMPAI ...

Selengkapnya
Navigasi Web

MENULIS BERSAMA

MENULIS BERSAMA

Karya Titi Widaryanti, S.Pd., SMPN 1 TAMBUN SELATAN dan Anggota KGPBR

Bahasa Indonesia merupakan salah satu mata pelajaran wajib di Sekolah Menengah Pertama, begitu juga di SMPN 1 TAMBUN SELATAN. Hal tersebut dimaksudkan agar siswa dapat berbahasa yang baik dan benar.

Kegiatan berbahasa dikelompokkan menjadi empat yaitu: membaca, menulis, menyimak, dan berbicara. Namun, dalam kurikulum 2013 pembelajaran Bahasa Indonesia berbasis teks dengan pendekatan saintifik yang meliputi Membaca, Menanya, Mengumpulkan data, Mengasosiasi, Mengkomunikasikan, dan Mencipta. Keterampilan berbahasa dapat dikuasai siswa dengan berlatih, semakin sering berlatih maka siswa akan semakin terampil berbahasa. Siswa yang menguasai teori kebahasaan tanpa diimplementasikan untuk berkomunikasi maka ilmu tersebut akan mudah hilang terlupakan. Sebaliknya, siswa yang sering mengimplementasikan teori dalam komunikasi tanpa disadari akan semakin bertambah pemahamannya.

Salah satu materi Bahasa Indonesia di kelas sembilan adalah menulis cerpen. Materi ini akan menyenangkan bagi siswa yang hobi menulis dan bercerita akan tetapi mungkin akan menjadikan beban bagi siswa yang tidak suka menulis dan berbicara. Untuk membuat semua siswa senang maka diperlukan kreativitas seorang guru dalam proses pembelajaran.

Dengan perasaan senang dipastikan hasil belajar siswa akan lebih baik dari pada siswa yang merasa terbebani atau bahkan mungkin tertekan karena merasa tidak mampu.

Untuk membuat suasana belajar menulis cerpen yang menyenangkan, melalui best practice sederhana ini penulis menerapkan metode menulis bersama. Dalam pelaksanaannya metode ini semi game. Mereka akan tertantang untuk berkarya bersama dengan menuangkannya ide - ide cerita secara bersama dengan anggota kelompoknya dalam batas waktu tertentu.

Melalui eksplorasi, tanya jawab pada tahap pendahuluan atau awal pembelajaran, siswa mengingat 1) Struktur teks cerpen yakni: orientasi, komplikasi, dan reorientasi. 2) Ciri khas teks cerpen yang meliput kalimat langsung dan kalimat tidak langsung. 3) Unsur - unsur dalam cerpen yang disebut unsur intrinsik cerpen yang meliputi tema, latar, tokoh dengan karakternya, penokohan, sudut pandang, gaya bahasa, dan amanat. 4) Kohesi dan koherensi atau kepaduan antar kalimat dan antar paragraf.

Pada tahap inti pembelajaran, siswa dibagi dalam empat kelompok yang masing - masing terdiri dari sepuluh siswa. Mereka diberi waktu tiga menit untuk menentukan judul cerpen. Kemudian mereka duduk dalam dua barisan ke belakang.

Siswa pertama setelah menuliskan judul, dia memulai cerita dengan satu kalimat. Selanjutnya diberikan kepada siswa kedua untuk melanjutkan cerita dengan menambahkan satu kalimat. Seterusnya begitu juga, sama aturan mainnya. Hingga batas waktu yang ditentukan selesai, seluruh siswa dalam kelompok berhenti menulis.

Salah satu perwakilan dari kelompok membacakan hasil cerpen karya bersamanya dan kelompok lain menanggapi. Mereka saling bergantian.

Hasil karya bersama tersebut luar biasa. Ada yang membuat teman - temannya tertawa karena cerita lucu, ada yang mengundang tawa karena kalimatnya kurang nyambung atau dalam Bahasa Indonesia dikenal dengan kalimat sumbang. Ada pula yang membuat teman-teman baper (terbawa perasaan) karena pilihan kalimatnya menarik dan menyentuh hati seolah mengalir secara alami tentang peristiwa yang biasa terjadi pada mereka.

Jika menemukan kalimat sumbang kelompok lain yang memberikan tanggapan, mereka memberikan masukan sehingga paragraf - paragrafnya menjadi lebih baik dengan memperhatikan kohesi dan koherensi antar kalimat dalam paragraf - paragraf cerpen tersebut.

Setelah semua kelompok mempresentasikan hasil kerjanya dan diberikan tanggapan oleh kelompok lain, sebagai apresiasi dilanjutkan dengan pemilihan cerpen terbaik dan diberikan pujian agar mereka semakin bersemangat untuk berkarya. Untuk kelompok yang lain diberikan motivasi oleh guru agar mereka terus berkarya karena semakin sering berkarya kualitas karya yang dihasilkan akan semakin meningkat. “Ala bisa karena biasa.”

Setelah selesai, semua cerpen ditempel di mading kelas agar siswa bisa membacanya lagi di waktu - waktu mendatang dan mereka boleh menuliskan komentar di kertas komentar yang disediakan. Kritik dan saran sangat bermanfaat untuk memperbaiki dan menghasilkan karya yang lebih baik.

Pada tahap akhir atau penutup, siswa bersama guru menyimpulkan materi pelajaran, refleksi, dan memberikan tantangan kepada siswa secara individu untuk berani berkarya dan mengikutkan karyanya dalam event kepenulisan yang biasanya akan diterbitkan dalam buku antologi. Info lomba bisa dilihat di grup IG atau FB kepenulisan.

Ternyata dengan metode menulis bersama ini semua siswa bersemangat dan senang. Mereka dapat saling memotivasi dan mengisi serta membangun kekompakan dengan menyatukan ide - ide dalam satu cerita.

Penulis, guru berpesan kepada para siswa untuk rajin membaca buku non pelajaran sebagai kegiatan pembiasaan literasi karena hal tersebut akan memperkaya kosa kata. Sehingga dapat dikatakan jika ingin menjadi penulis yang baik perlu asupan gizi yang cukup berupa kosa kata yang diserap dari berbagai bacaan.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Terima kasih Bu Ninik dan Bu Vivi . Semangat biar ketularan Bu Ibu

16 May
Balas

Menarik paparannya keren aetikelnya, ngalir laksana air.sukses selalu dan barakallahu fiik

16 May
Balas

ya bund , menulis secara berkelompok , solusi dlm berkarya mabtul bunda ok bunda

16 May
Balas



search

New Post