Pernahkah kita melihat atau mengalami ketika masuk suatu gedung ada tulisan "Tarik" utk membuka pintu tapi kita malah mendorongnya? atau sebaliknya ada tulisan "Dorong" tp kita malah menariknya? Hal sepele ini sering dilakukan oleh banyak orang khususnya di Indonesia meskipun tujuan sebenarnya adalah sama dan tercapai, yaitu pintu terbuka. Namun kejadian ini justeru menunjukkan bukti bahwa mereka mengabaikan tulisan karena malas membaca atau rendahnya dalam hal literasi. Dan masih banyak lagi kejadian sehari² yg menandakan bahwa kita memang kurang literasi.

Tak jauh beda disaat siswa sedang ujian di sekolah. Mereka langsung memberi tanda silang pada jawaban pilihan ganda yg dianggap benar, padahal bisa jadi perintahnya bukan diberi tanda silang tetapi dilingkari. Meskipun tujuannya sama memberi tanda pada jawaban yang benar namun itu juga membuktikan bahwa mereka enggan membaca atau kurangnya literasi. Apabila guru tidak bermurah hati, maka seharusnya anak tersebut diberi nilai nol karena jawabannya salah semua tidak ada yg sesuai dengan perintahnya.

Dalam ajaran Islam sudah jelas bahwa kita harus terlebih dahulu membaca sesuatu sebelum mengerjakan apapun itu. Termasuk dalam ibadah, kita tidak boleh mengerjakan sebelum membaca atau mempelajari ilmunya karena akan berakibat ibadahnya tidak sah atau tidak diterima atau bahkan jadi berdosa. Ayat yg diturunkan pertama pun bunyinya "Bacalah" bukan "Kerjakanlah". Sehingga slogan yg tepat pun bukanlah kerja....kerja... kerja.... namun haruslah baca... baca... baca.... agar kita terbiasa dan secara otomatis literasi pun akan meningkat.

Mudah²n kita selalu terbiasa membaca dalam setiap kegiatan dan semoga dengan itu kita selalu berada pada jalan yg lurus. Amin yra

Wallohu a'lam bishowab.