Tri Rahayu Kusumaningrum

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Pancak Calong Permainan Masa Kecilku
https://travel.tribunnews.com/

Pancak Calong Permainan Masa Kecilku

Tantangan Hari ke - 35

#TantanganGurusiana

“Pancak Calong” Permainan Masa Kecilku

Maksud hati ingin cerita dalam Bahasa Belitung seperti kawan-kawan, tapi “Aku Mah Apa Atuh” … Cuma Belitung KW….wkwkwk… Supan kun urang Belitung asli, jadi pakai Bahasa Indonesia saja lah.

Teringat di masa kecil, setiap pulang sekolah ada saja permainan yang dimainkan dari siang hingga menjelang sore. Belum pulang ke rumah kalau belum dipanggil. Banyak permainan tradisional di daerah kami yang sekarang mungkin sudah mulai dilupakan. Yang dulu sering saya mainkan dengan teman-teman adalah Pancak calong.

Permainan ini mirip seperti petak umpet hanya saja menggunakan kaleng yang akan disusun. Susunan kalengnya menumpuk ke atas, sehingga kalau menyusunnya tidak hati-hati, kaleng tersebut akan roboh. Orang yang menyusun tumpukan kaleng adalah yang terakhir kalah, kalau di Belitung di sebut “yang Jadi”.

Ketika kaleng disusun, pemain lain bersembunyi. Yang jadi boleh mencari teman yang bersembunyi setelah kaleng tersusun semua. Ketika yang jadi sedang mencari pemain yang bersembunyi, pemain lain boleh merobohkan susunan kaleng dan bersembunyi lagi. Sedangkan yang jadi harus menyusun kembali kaleng yang dirobohkan.

Strategi yang harus dilakukan yang jadi adalah disamping harus mencari teman yang bersembunyi, dia juga harus waspada menjaga kalengnya agar tidak dirobohkan.

Permaian berakhir jika semua yang bersembunyi sudah ditemukan dan kaleng tetap tersusun. Hanya saja jarang yang berakhir seperti itu, karena satu orang harus bertahan sekaligus mencari.

Yang saya ingat, permainan pancak calong kami berakhir ketika salah satu dari kami sudah menangis karena harus menyusun kaleng terus menerus.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Kangen koh kan tulisan tri rahayu

13 Mar
Balas

KW berape ini?

02 Mar
Balas



search

New Post