Bendera

#tantangangurusiana hari ke-66

Menjelang hari kemerdekaan biasa meriah oleh pernak pernik merah putih dimana-mana. Semua gedung pemerintahan mau nonton pemerintahan akan sibuk berhias diri. Dekorasi eksterior dan interior yang penuh kreativitas mengggugah rasa nasionalisme yang melihatnya. Termasuk sekolah tempat Tias mengajar sudah hampir. Begitu apik dengan kehadiran umbul umbul di sepanjang pagar sekolah. Walaupun memang tak semeriah tahun tahun sebelumnya. Pandemi merubah banyak hal.

Berada di zona, tatap muka tetap dilaksanakan dengan protokol kesehatan. Satu kelas dibagi menjadi 2 sesi. Satu sesi terdiri dari 16 siswa. Hanya 2 jam saja siswa berada di dalam di sekolah. Sampai menjelang HUT kemerdekaan RI sama sekali tidak ada kemeriahan seperti tahun-tahun sebelumnya. Biasanya selalu ada lomba dekorasi kelas diberitahukan 10 hari menjelang tanggal 17 dan lomba-lomba lainnya. Pandemi merubah segalanya.

Tias selaku pembina OSIS tengah merancang perlombaan yang diadakan online setidaknya agar moment HUT RI kali ini tidak berlalu begitu saja tanpa kegiatan apapun. Tiba-tiba ia kaget bukan kepalang. Melihat bendera yang berkibar gagah di tiangnya. Apakah ini dampak pandemi juga? Pandemi merubah segalanya? Tak seorang pun menyadarinya. Segera ia telpon pak Kusno satpam sekolah. Tak butuh waktu lama untuk bisa mendengar suara pak Kusno. " Pak, Bapak pasang benderanya terbalik tuh, " kataku singkat. Ah.. Tias lega.