Tutiyanah

Tutiyanah , Bekasi, 07 juni 1981. "Selalu bersyukur dengan segala kekurangan" ...

Selengkapnya
Navigasi Web
DUKA POLIGAMI

DUKA POLIGAMI

DUKA POLIGAMI

Kisah nyata.

Disuatu perkampungan hampir rata-rata remaja putrinya tidak mengenyam pendidikan tinggi, hanya sebatas SMP dan SMA saja.

Setelah lulus kebnyakan dari mereka tidak bekerja, justru memilih untuk dinikahi oleh laki-laki yang sudah bekerja atau mapan.

Namun identitas si lelaki itu tidak single ataupun bujang, tetapi sudah berkeluarga. Hal ini sudah tidak asing lagi untuk masyarakat sekitarnya, bukan karena tradisi tetapi kebanyakan seperti itu.

Usut punya usut, ternyata dalam kehidupan berpoligami itu tidak berujung kebahagiaan, ada yang istri pertama terluka karena suaminya memiliki istri lainnya, dan ada pula istri muda atau istri kedua yang terluka karena diperlakukan tidak adil.

Banyak orang mengira bahwa istri pertama yang menderita, memang benar sih istri pertama menderita karena tanpa sepengetahuannya suaminya memiliki perempuan lain, rasa sakit dan terluka perasaannya itu sudah pasti.. Namun disisi lainnya pun istri muda belum tentu menikah karena hartanya namun mau dinikahi karena merasa sudah suratan takdirnya harus menjadi istri kedua. Namun terlihat sekali kenyataan yang sungguh realita. Kehidupan istri kedua tidak semewah istri pertama. Bahkan banyak istri kedua hanya tinggal di sebuah rumah petak atau kontrakan, sedangkan istri pertama memang sudah memiliki segalanya.

Image istri kedua sudah pasti tidak bagus dimata orang pada umumnya, namun tidak semua istri kedua menjadi perempuan terjahat yang ada dimuka bumi, karena faktanya istri pertama yang sering minta bantuan kepada orang pintar. Kesalahan dan kejahatan istri kedua hanyalah menikah dengan laki-laki yang sudah beristri dan mungkin diapun tidak mampu melawan takdir Allah yang memang sudah menjadi suratan Takdirnya.

Artinya dalam menyikapi peristiwa, harus melihat kenyataannya, jangan karena viralnya.

Inilah jalan kehidupan manusia,, karena perempuan lebih banyak diciptakan dibandingkan laki-laki.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Ehmmmm...bgmn ya.... almarhumh ibuk mertua saya adalah isteri pertama, nasibnya sgt memprihatikan...jauh dari narasi di atas..hingga maut menjemput, satu yg beliau minta...ingin di saat terakhirnya dipangku oleh suami. (Almarhum Bapak Mertua). Kisahnya yg tragis dalam memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari dengan 2 putranya membuat sang Anak (suami saya) sgt dendam dng almarhum Bapaknya...karena ditelantarkan...smg tiada kisah yg sama di dunia ini amin. Menyakitkan bila ada poligami. Apalagi bila TDK bisa adil dalam kasih sayang dan upaya pemenuhan kewajiban materi.

25 Mar
Balas

Ya bunda, pada umumnya banyak sekali yang tersakiti khusus nya yg pertama. Turut berdukacita atas kepergian ibu mertua nya . Semoga keluarga dapat menerima dengan ikhlas dan almarhumah dpt tenang di alamnya. Saya harap jangan ada dendam dihati yg mendalam karena tidak baik untuk keberlangsungan kehidupan nantinya. Terimakasih bunda sudah merespon.

25 Jul

Duka dalam poligami selalu di rasakan oleh sang istri, baik istri pertama maupun yang menjadi istri kedua. Karena sejatinya laki-laki (suami) tidak akan bisa berbuat adil. Dalam arti adil yang sebenar-benarnya. Mungkin bisa saja adil dalam nafkah atau materi. Tetapi sulit adil dalam membagi waktu dan kebersamaan dengan istri dan anaknya. Jadi cukuplah suami yang baik adalah suami yang setia yang hanya memiliki satu istri dan sayang kepada istrinya. Terimakasih bunda artikelnya sangat menarik dan kisah nyata juga banyak kita temukan di lingkungan sekitar. Sukses selalu dan Barakallahu fiik.

28 Mar
Balas

Terimakasih bunda atas saran dan masukan nya

25 Jul

Subhanallah duka poligami, tidak hanya di pandang dalam satu pihak namun di bahas pihak lainnya juga, baru tersadarkan ternyata takdir memang sudah ada yang mengatur, semoga bisa saling menghargai dan menerimanya, terima kasih bunda, sehat selalu dan sukses selalu .

12 Oct
Balas



search

New Post