Keinginan Mulia Anak Balita

By.Tutiyanah

Jum'at ,14 maret 2020....

Awalnya aku mengantarkan seorang teman yang anaknya ingin masuk pondok pesantren,, dalam satu hari itu aku datangi beberapa pondok pesantren yang aku ketahui lokasinya.

Saat itu aku mengajak putriku yang masih balita . Dia(putriku) selalu merengek saat aku , temanku dan juga putri temanku melihat-lihat setiap ruangan..Akhirnya kami pun pulang dengan kebimbangan karena belum menemukan pondok pesantren putri yang dirasa nyaman oleh putrinya temanku itu.

Seminggu kemudian,, Aku dapat kiriman video dari temannya putriku yang sulung,, lalu ku kirimkan video itu kepada temanku dengan harapan putrinya mau di pondok pesantren tersebut.

Temanku sepertinya tertarik, lalu dia menjanjikan akan meninjau tempat tersebut, tetapi dia meminta aku agar mau mengantarkan nya.

Akhirnya waktu yang ditentukan tiba,, seperti biasa aku selalu mengajak putriku yang balita, dan sesampainya disana kami berbincang-bincang dengan kepala yayasan ponpes tersebut, lalu melihat-lihat seluruh ruangan yang ada dan tangisan terdengar kuat saat putriku meminta ingin cepat pulang .

Tanpa berpikir lama-lama, akhirnya diponpes inilah anak temanku tertarik dan langsung mengisi formulir pendaftaran yang di berikan kepala yayasan tersebut..

Putriku yang balita, ikut merengek ingin juga tinggal di ponpes, padahal tadinya dia nangis dan teriak-teriak ingin pulang, tapi setelah tangisnya redam, dia ingin tinggal di pondok itu. Memang sih bagus karena belajar agama itu dimulai sejak dini, namun karena d ponpes itu hanya menerima siswa-siswi SMP,, tidak menerima anak yang masih TK.

Semoga putriku itu tidak berubah pikiran untuk belajar di ponpes nantinya.. Harus menunggu 7 tahun lagi..

Semoga cita-cita yang luhur itu menjadikan nya anak yang soleha, karena sejak dini keinginan nya untuk belajar Agama..

Ternyata Anak Balita pun punya keinginan juga.